Bisnis.com, TOKYO -- Dalam rangka menyosialisasikan program perdagangan yang ditetapkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo kepada pemerintah Jepang, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel diagendakan bertemu dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Investasi Jepang Yoichi Miyazawa dan para pengusaha di Negeri Matahari Terbit itu.
Pada setiap pertemuan itu, Mendag akan menyampaikan sejumlah upaya yang akan ditempuh pemerintahan Joko Widodo dalam lima tahun mendatang. Program pemerintah ini, utamanya yang terkait dengan masalah perdagangan sesuai yang tercantum dalam Nawacita.
"Jepang dapat berkontribusi terhadap semua rencana pembangunan nasional," ujar Mendag seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (17/1/2015).
Mendag yang mendarat di Jepang pada Minggu, 18 Januari segera melakukan pertemuan dengan Mitsubishi Corporation.
Ajakan untuk berinvestasi dan menambah partisipasi dalam pembangunan di Indonesia ini juga disampaikan dalam pertemuan Keidanren dan Keikaren atau Federasi Bisnis Jepang.
"Indonesia memiliki banyak peluang investasi dan memiliki potensi sebagai mitra dagang berbasis produksi yang menjanjikan. Apalagi Indonesia merupakan pasar terbesar di Asean. Keidanren dan Keikaren dapat datang langsung untuk menjajaki peluang bisnis dan investasi itu," ujar Mendag. (Bisnis.com)
BACA JUGA:
Ini Bahayanya jika Sampah Medis Dibuang Sembarangan
EKSEKUSI TERPIDANA MATI: Ini Permintaan Terakhir Para Narapidana