Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AIRASIA QZ8501 DITEMUKAN: Pencarian Korban Difokuskan di Lokasi Temuan Body Pesawat

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) F Henry Bambang Soelistyo mengatakan bahwa lokasi ditemukannya badan pesawat akan dipusatkan untuk mencari korban AirAsia QZ 8501.
Ilustrasi: Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi jenazah ke-8 korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501./Antara
Ilustrasi: Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi jenazah ke-8 korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501./Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Lokasi temuan badan pesawat nahas AirAsia QZ8501 menjadi titik baru pencarian korban.

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) F Henry Bambang Soelistyo mengatakan bahwa lokasi ditemukannya badan pesawat akan dipusatkan untuk mencari korban AirAsia QZ 8501.

"Sasaran operasi tetap pada korban, di mana pencarian akan dilakukan pada daerah ditemukannya badan pesawat," kata Soelistyo di kantor Pusat Basarnas, Jakarta, Rabu (14/1/2014).

Badan pesawat yang ditemukan oleh kapal Angkatan Laut (AL) Singapura pada Rabu (14/1), pukul 15.05 WIB itu masih berada di dasar laut, di mana jaraknya sejauh 3.000 meter dari penemuan ekor pesawat dan 800 meter dari tempat penemuan Flight Data Recorder (FDR).

"Badan pesawat akan diangkat kemudian, apabila para penyelam kesulitan dalam mencari korban di lokasi itu besok (15/1)," ujarnya.

Selain badan pesawat, dua korban AirAsia telah ditemukan di sektor lima, yang berhasil diidentifikasi oleh nelayan dan Polsek di Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, pada operasi pencarian hari ke-18 ini.

Soelistyo juga menambahkan bahwa tambahan korban yang kemudian ditemukan akan secepatnya dievakuasi dan dikonfirmasi.

Sebelumnya, tujuh jenazah yang berada di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, telah dibawa ke Surabaya pada Jumat (8/1), pukul 18.38 WIB dengan menggunakan pesawat CN 295.

Pada operasi pencarian hari ke-13 (9/1), tim gabungan SAR telah menemukan sebanyak 48 korban pesawat AirAsia QZ 8501.

Selanjutnya, pada operasi pencarian hari ke-15, Minggu (11/1), tiga jenazah berhasil diidentifikasi, yaitu Pasangan suami istri Seong Beom Park, 37, dan Kyung Hwa Lee, 34, yang merupakan warga negara Korea Selatan, serta Vera Chandra Kho, 19, warga Tarakan, Kalimantan Tengah.

Hingga saat ini, sebanyak 32 jenazah dari total 50 korban yang telah ditemukan, berhasil diidentifikasi tim Disaster Victims Identification (DVI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Redaksi
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper