Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Dunia: Pertumbuhan Ekonomi RI Tertekan Pelemahan Ekspor

Tekanan eksternal dan penurunan harga komoditas membuat Bank Dunia merevisi turun proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5,6% menjadi 5,2% pada 2015.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Tekanan eksternal dan penurunan harga komoditas membuat Bank Dunia merevisi turun proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5,6% menjadi 5,2% pada 2015.

Wakil Presiden Bank Dunia Kawasan Asia Timur dan Pasifik Axel Van Trotsenburg menuturkan perekonomian global masih dipenuhi oleh ketidakpastian dan ekonomi dunia masih menunjukkan pertumbuhan yang mengecewakan.

"Indonesia seperti juga negara-negara lain di dunia menghadapi perekonomian global yang penuh ketidakpastian," kata Van Trotsenburg seusai bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin (8/12).

Dari semua negara, lanjutnya, hanya AS yang diproyeksi tumbuh positif seiring membaiknya sektor manufaktur negara tersebut. Sedangkan, Jepang dan Uni Eropa justru diperkirakan mendapatkan tantangan yang makin berat dalam hal pertumbuhan ekonomi.
 
"Salah satu area juga harga komoditas yang sedang turun. Oleh karena itu, proyeksi untuk pertumbuhan ekonomi global direvisi turun. Indonesia hanya dikoreksi sedikit," ujarnya.

Dalam Indonesia Economic Quarterly Report (IEQ) yang dirilis pada Senin (8/12), Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2014 dari 5,2% menjadi 5,1% dan pada 2015 dari 5,6% menjadi 5,2%.

Koreksi tersebut didorong oleh melemahnya pertumbuhan investasi dan ekspor, pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat, turunnya harga-harga sejumlah komoditas Indonesia. Namun, estimasi pertumbuhan yang mengecil ini dapat berbalik arah, bila investasi melampaui harapan pada tahun 2015.

"Pembelanjaan pasar domestik di Indonesia yang bertahan tinggi terus menopang pertumbuhan. Jika Indonesia memperkuat fondasi ekonomi yang lain dan memperkuat iklim investasi, Indonesia dapat mendorong kembali laju pertumbuhan yang lebih tinggi dan lebih pesat,” kata Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Rodrigo Chaves di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ana Noviani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper