Bisnis.com, JAKARTA—DHL Express penyedia jasa ekspres internasional akan menaikan tarif secara global mulai 1 Januari 2015. Di Indonesia sendiri tarif akan diberlakukan rerata sebesar 4,9%.
Ceo DHL Express Ken Allen mengatakan DHL Express setiap tahun melakukan penyesuaian tarif berdasarkan inflasi dan peningkatan biaya lainnya di masing-masing negara di lebih dari 220 negara dan wilayah yang dilayani.
“Penyesuaian tarif ini bervariasi di tiap-tiap negara, tergantung pada kondisi lokal, dan berlaku untuk semua pelanggan yang memiliki kontrak dengan DHL,” tuturnya Kamis (13/11/2014).
Menurutnya melalui penaikan tarif tahunan yang dilakukan, DHL Express akan memberikan pelayanan terbaik dan penawaran yang kompetitif dalam jangka panjang kepada pelanggan.
Adapun DHL Express memiliki jaringan pengiriman kelas dunia, di mana nilai investasinya 500 juta EUR setiap tahunnya. Investasi terbesar di tahun 2014 yang meliputi pembaruan fasilitas di Jepang, Timur Tengah dan Afrika Utara.
Selain itu, peningkatan fasilitas di sepanjang wilayah Inggris dan penambahan penerbangan di seluruh region, untuk memperkuat jaringan perusahaan. DHL terus berinvestasi secara signifikan pada seluruh karyawan melalui Program Certified International Specialists.
“Yang bertujuan untuk menanamkan budaya yang sangat berfokus pada pelayanan kepada pelanggan,” katanya.
Semua langkah-langkah ini terfokus untuk membantu pelanggan kami terhubung dengan mitra internasional mereka, sehingga usahanya dapat terus bertumbuh dan berkembang.”
