Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Diare Sebabkan 190.000 Anak Indonesia Meninggal

Sebanyak 130.000 hingga 190.000 anak di Indonesia diperkirakan meninggal setiap tahun akibat diare dan penyakit lain sebelum menginjak usia 5 tahun.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Sebanyak 130.000 hingga 190.000 anak di Indonesia diperkirakan meninggal setiap tahun akibat diare dan penyakit lain sebelum menginjak usia 5 tahun.

Kondisi ini, menurut UNICEF, diperkirakan akibat kurangnya kesadaran akan kebersihan dasar, seperti mencuci tangan dengan sabun dan minimnya fasilitas sanitasi di lingkungan tempat tinggal anak.

Pejabat Representatif UNICEF untuk Indonesia Gunilla Olsson mengatakan perlu dorongan semua pihak untuk memberikan edukasi sehingga masyarakat dalam hal ini orang tua dan anak-anak sadar akan kondisi tersebut.

“Untuk itu kami menyiapkan program Water, Sanitation and Hygiene (Wash) yang membantu pembangunan fasilitas air bersih dan sanitasi di sekolah-sekolah,” katanya, Rabu (22/10/2014).

Olsson menjelaskan dengan menerapkan sistem sanitasi dan menjaga kebersihan anggota tubuh, terbukti mengurangi potensi terjangkit diare pada anak. Selain itu dengan mencuci tangan menggunakan sabun, bisa mengurangi resiko terkena diare hingga 40%.

Pihaknya berterima kasih atas dukungan pelanggan Indomaret dengan penyaluran donasi sehingga bisa melanjutkan program ini ke masyarakat.

Nilai donasi yang disalurkan Indomaret kepada UNICEF untuk mendukung program Wash ini mencapai Rp6,6 miliar lebih. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper