Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Kamis (9/10/2014).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- HSBC Composite PMI China turun ke 52,3 dari 52,8 (Bloomberg)
- HSBC Services PMI China turun ke 53,5 dari 54,1 (Bloomberg)
- Notulensi FOMC meeting menunjukkan keengganan the Fed menaikkan suku bunga jika perekonomian belum bisa menghadapi akibat dari kenaikan tersebut. Penguatan dollar yang diakibatkan anjloknya euro bisa berdampak buruk bagi perekonomin AS (Reuters)
Berita domestik
- Gejolak politik yang terjadi akhir-akhir ini dinilai tidak akan mengganggu pertumbuhan investasi yang diproyeksikan 15% tahun ini dan tahun depan. Dikatakan Kepala BKPM Mahendra Siregar (Bisnis Indonesia)
- OJK akan merilis cetak biru jasa keuangan atau disebut Master Plan Jasa Keuangan Indonesia (MPJKI) (Kompas)
- Para pelaku usaha memprotes keras rencana otoritas fiskal menahan pencairan restitusi pajak senilai Rp10 triliun pada tahun ini (Bisnis Indonesia)
- Data terbaru dari World Bank menunjukkan rasio antara uang beredar M2 dan PDB Indonesia adalah yang terendah di antara 12 pasar negara berkembang. Rasio M2 adalah salah satu indikator yang biasa dipakai untuk kedalaman pasar finansial dalam negeri (Bisnis Indonesia)
- Asosiasi Pengusaha Mineral Indonesia menyatakan investor pertambangan nikel asing menunda investasinya hingga US$20 miliar akibat kegaduhan politik di dalam negeri (Bisnis Indonesia)