Bisnis.com, JAKARTA -- Direktur Blue Bird Group Andre Djokosoetono mengatakan selain akan fokus ekspansi ke beberapa negara Asean, Blue Bird akan terus ekspansi di dalam negeri untuk mengambil pasar domestik.
Pasar domestik sangat menarik, tapi tentunya harus melihat demand dari segi populasi daerah dan faktor lainnya.
Sebagai ukurannya yaitu daerah kota yang cenderung banyak populasinya.
“Kita ada hitungan populasi sih, karena dengan itu kita bisa melihat jumlah traffic travel, departure di airport yang berarti menentukan kebutuhan akan angkutan,” tuturnya, Kamis (11/9/2014).
Selain itu dalam hitungan minimum populasi pihaknya melihat juga arus commuter [pendatang] baik yang tinggal atau yang hanya melakukan business trip dua atau tiga hari.
Adapun mengenai perkembangan ekspansi di beberapa daerah khususnya Pekanbaru, pihaknya mengakui masih terkendala perizinan masuk Bandara Sultan Syarif Kasim.
Progres saat ini Blue Bird masih mengusahakan perizinannya.