Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MUDIK LEBARAN 2014: Ketapang-Gilimanuk Masih Padat

Jumlah pemudik yang menyeberang dari Pulau Jawa ke Pulau Bali pada H-3 Idulfitri 2014 meningkat 6% dibandingkan kurun waktu yang sama pada tahun sebelumnya.
Pemudik dengan kapal laut. Ketapang-Gilimanuk Masih Padat/JIBI
Pemudik dengan kapal laut. Ketapang-Gilimanuk Masih Padat/JIBI

Bisnis.com,CILEGON--Jumlah pemudik yang menyeberang dari Pulau Jawa ke Pulau Bali pada H-3 Idulfitri 2014 meningkat 6% dibandingkan kurun waktu yang sama pada tahun sebelumnya.

Berdasarkan rilis yang disebarkan Humas PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP), Sabtu (26/7/2014), sejak Jumat 25 Juli 2014 pukul 08.00 WIB hingga Sabtu 26 Juli 14 pukul 08.00 WIB di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, ada 34 kapal beroperasi dan melakukan 224 perjalanan

Dari hasil itu, sedikitnya 23.244 orang penumpang telah diseberangkan dalam kurun waktu tersebut atau naik 6% dari periode yang sama pada 2014 yang berjumlah 21.991 orang.

Dari sisi jumlah kendaraan, selama H-3, ada 542 unit kend roda dua atau naik 2% dari tahun sebelumnya yang berjumlah 532 unit.Sementara untuk kendaraan roda empat tercatat berjumlah 3.244 unit, naik 0,4% dari tahun lalu yang mencapai.

Menurut PT ASDP, hingga berita ini diturunkan saat ini situasi di Pelabuhan Ketapang terpantau padat oleh antrian kendaraan roda empat dengan kondisi cuaca cerah dan ketinggian gelombang normal.

Sementara itu, di Pelabuhan Gilimanuk, kapal yang dioperasikan sebanyak 34 kapal dan sudah menyeberangkan 75.786 orang penumpang, naik 28% dari capaian tahun sebelumnya yakni 59.164 orang.Sepeda motor yang berhasil diseberangkan sebanyak 19.376 unit naik 24% dari periode yang sama pada 2013 yang berjumlah 15.646 unit.

Adapun kendaraan roda empat berjumlah 6.530 unit naik 38% dari jumlah tahun lalu yakni 4.724 unitJumlah tersebut terangkum setelah 34 kapal tersebut melakukan 226 perjalanan penyeberangan. Saat ini kondisi di Pelabuhan Gilimanuk tampak masih sangat padat dan terjadi antrian kendaraan roda dua dan roda empat, bunyi rilis tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper