Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Kehutanan tengah mempersiapkan diri demi menghadapi El Nino yang dikhawatirkan dapat menambah sebaran jika terdapat pembakaran hutan.
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakan pihaknya sedang mendiskusikan hal ini dengan beberapa pemangku kepentingan seperti Kementerian Pertanian, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
“Tujuannya agar dapat bekerja sama dan berkonsolidasi dengan baik jika terjadi pembakaran hutan,” ujarnya dalam diskusi di Jakarta, Jumat (20/6/2014).
Dirinya membeberkan, El Nino yang digadang-gadang oleh Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bakal membuat awan pembuat hujan berangsur turun secara volume. Hal tersebut diperkirakan bakal dimulai pada pertengahan Juli.
“Setelah Juli kita sudah tidak bisa lagi membuat hujan buatan, karena awan pembentuk hujan diperkirakan menyusut,” jelasnya.