Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dana Infrastuktur Dipangkas, Kesempatan kerja Berkurang 434.000 orang

Penciptaan lapangan kerja diperkirakan berkurang 434.000 orang akibat dipangkasnya anggaran pengembangan infrastruktur dalam APBN-Perubahan 2014 sebesar Rp17,7 triliun menjadi Rp122,3 triliun, dari sebelumnya Rp140 triliun.
Perbaikan jalan. Kesempatan kerja Berkurang 434.000 orang akibat pemangkasan anggaran infrastruktur/Bisnis
Perbaikan jalan. Kesempatan kerja Berkurang 434.000 orang akibat pemangkasan anggaran infrastruktur/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA—Penciptaan lapangan kerja diperkirakan berkurang 434.000 orang akibat dipangkasnya anggaran pengembangan infrastruktur dalam APBN-Perubahan 2014 sebesar Rp17,7 triliun  yakni menjadi Rp122,3 triliun dari sebelumnya Rp140 triliun.
 
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Armida Alisjahbana mengatakan potensi pengurangan kesempatan kerja akibat pemangkasan APBN sebesar Rp43 triliun itu masih lebih baik ketimbang perkiraan sebelumnya sebanyak 680.000 orang.
 
“Jadi, daya serap tenaga kerja dari anggaran infrastruktur yang berdampak langsung sekitar 2,56 juta orang, dari target APBN 2014 sebelumnya sebesar 3 juta. Tapi ini masih lebih baik lah ketimbang ketika APBN dipotong hingga Rp100 triliun,” ujarnya, Kamis (19/6/2014).
 
Untuk mengkompensasi pengurangan kesempatan kerja, Armida menargetkan penambahan angkatan kerja baru sebanyak 1 juta-4 juta orang. Namun, dia berharap penambahan tersebut bisa ditekan di batas bawah, yakni sebanyak 1 juta.
 
Untuk mencapai hal itu, Bappenas akan mengandalkan program Bantuan Siswa Miskin (BSM) guna mendorong anak usia sekolah untuk melanjutkan sekolahnya. Apabila tidak, angka pengangguran diperkirakan semakin tinggi.
 
“Anak usia sekolah harus tetap melanjutkan sekolah. Karena bulan kenaikan kelas ini biasanya Juli. Jangan sampai drop out. Kalau tidak yang drop out itu akan masuk pasar kerja. Makanya, kami akan dorong program BSM itu,” jelasnya.
 
Armida juga memperkirakan elastisitas pertumbuhan ekonomi terhadap penciptaan kesempatan kerja berada di kisaran 236.000 oramg. Meskipun demikian, dia optimistis penciptaan kesempatan kerja tiap 1% pertumbuhan ekonomi bisa di atas perkiraannya.
 
Hal itu dikarenakan target 236.000 orang untuk tiap 1% pertumbuhan ekonomi tersebut sudah memperhitungkan pemangkasan APBN Rp100 triliun, termasuk pertumbuhan ekonomi tahun ini yang direvisi menjadi 5,5%.
 
“Saya juga optimistis jumlah penganggur tahun ini sebanyak 6,9 juta-7,2 juta penganggur. Sementara proyeksi tingkat pengangguran terbuka tetap di kisaran 5,6%-5,9%, meskipun ada pemangkasan anggaran,” tuturnya.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper