Bisnis.com, JAKARTA - The BlackSteel Group mematok target menjadi operator pusat perbelanjaan teratas hingga 2018.
Perusahan konsorsium yang merupakan ekspansi bisnis dari pengembang Bliss Group dengan menggandeng Michael Riady, cucu dari Mochtar Riady, pendiri Grup Lippo, itupun menargetkan pendapatan (revenue) senilai US $1 miliar dalam sepuluh tahun ke depan.
Chief Operational Officer (COO) The BlackSteel Group, Isaac Bliss Tanihaha—yang sebelumnya merupakan Founder dan CEO Bliss Group—menyatakan perusahaan akan memulai rencana itu dengan diawalinya pengembangan proyek superblok Lombok City Center dengan nilai investasi Rp1 triliun di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dia optimistis di bawah pimpinan Michael Riady sebagai Co-Founder dan Chief Executive Office (CEO), The BlackSteel Group akan aktif ikut serta dalam upaya percepatan pemerataan pembangunan properti di seluruh wilayah Indonesia.
“Dengan spirit yang sama untuk berjuang sebagai enterprenuer kami optimis dapat memberikan lebih banyak lagi kontribusi positif bagi Indonesia”, ujarnya.
Sementara itu, Michael Riady—yang sebelumnya menjabat sebagai CEO Lippo Mall— berharap kerjasama strategis tersebut dapat mendorong kinerja perusahaan untuk lebih luas menjangkau kota-kota berpotensi di Indonesia.
"Dan kita dapat mengejar ambisi untuk menjadi perusahaan properti terbesar di Indonesia suatu saat nanti”, terangnya
Dia mentargetkan perusahaan dapat memiliki dua aset operasional dan 5 lainnya dalam rencana pembangunan pada 2014 yang merupakan akuisisi dari Bliss Group.
Seperti diketahui, Lombok City Center dibangun di atas lahan seluas 8,8 hektare dan terbagi dalam beberapa distrik unit.
Distrik unit terdiri dari pusat perbelanjaan dengan luas sekitar 80,000 meter persegi, convention center dengan luas 3.584 m2 dan berkapasitas 5000 orang, hotel berbintang di atas lahan 9.500 m2 dan berkapasitas 200 kamar, rumah sakit internasional dengan 200 kamar, ruko dan residensial.