Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTANIAN BALI, Pemprov Siapkan Anggaran Rp 287,99 Miliar

Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 287,99 miliar untuk melaksanakan berbagai program pembangunan di sektor pertanian di Bali dalam tahun 2014.
Subdisi pupuk organik sebanyak 10.000 ton /bisnis.com
Subdisi pupuk organik sebanyak 10.000 ton /bisnis.com

Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 287,99 miliar untuk melaksanakan berbagai program pembangunan di sektor pertanian di Bali dalam tahun 2014.

"Dana tersebut bersumber dari APBD Bali Rp 97,57 miliar dan pemerintah pusat (APBN) sebesar Rp190,42 miliar," kata Kepala Biro Humas Pemerintah Provinsi Bali I Ketut Teneng di Denpasar, Minggu (25/5/2014).

Dia mengatakan, alokasi dana untuk sektor pertanian itu cukup besar artinya dibanding total APBD Bali sebesar Rp4,4 triliun.

Data dari Bappeda setempat menunjukkan, pagu anggaran untuk bidang pertanian dan ketahanan pangan itu meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Anggaran untuk pembangunan tersebut tersebar pada sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) antara lain Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kebudayaan, Dinas Perkebunan, Dinas Peternakan dan BPMPD.

Ketut Teneng menambahkan alokasi dana itu antara lain diarahkan untuk menambah sistem pertanian terintegrasi (Simantri), bantuan hibah peningkatan dan pengembangan prasarana dan sarana perdesaan, khususnya dalam lingkungan subak.

Selain itu, untuk bantuan bagi 1.437 subak pertanian di lahan basah dan 1.092 subak abian (lahan kering) tersebar di 8 kabupaten dan 1 kota di Bali. Untuk subdisi pupuk organik sebanyak 10.000 ton, kegiatan infrastruktur irigasi, dan kegiatan lainnya untuk memudahkan petani.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper