Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menhut Tanam Perdana Program Restorasi Ekosistem Riau

Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan melakukan penanaman pohon perdana proyek Restorasi Ekosistem Riau (RER) di lahan seluas 20.265 hektare di kawasan hutan rawa gambut Semenanjung Kampar, Kabupaten Pelalawan.

Bisnis.com, PELALAWAN, Riau-Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan melakukan penanaman pohon perdana proyek Restorasi Ekosistem Riau (RER)  di lahan seluas 20.265 hektare di kawasan hutan rawa gambut Semenanjung Kampar, Kabupaten Pelalawan.

RER merupakan program untuk mengembalikan keanekaragaman hayati pada lahan hutan yang terdegradasi. Kementerian Kehuatanan pada tahun lalu mengeluarkan izin bagi kelompok usaha Asia Pacific Resources International Holding Limited (APRIL) untuk melakukan restorasi pada lahan seluas 20.265 hektare. 

Lokasi tersebut merupakan bekas konsensi perusahaan lain, dan sempat menjadi target perambahan sehingga diperlukan peran swasta, LSM dan masyarakat untuk mengembalikan fungsinya.

APRIL sendiri berkomitmen mengucurkan dana senilai US$17 Juta selama 10 tahun untuk program tersebut. Perusahaan bubur kertas itu menggandeng lembaga swadaya global Fauna & Flora International sebagai mitra dan sejumlah organisasi seperti Lembaga Adat Melayu Riau dalam menjalankan program tersebut.

Pada tanam perdana itu Menhut idampingi Chairman RER Kusnan Rahmin, Kapolda Riau Brigjen (Pol) Condro Kirono, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Prihadi Agus Irianto, dan Kepala Dishut Riau Irwan Effendi.

Kementerian Kehutanan memberikan apresiasi kepada perusahaan Asia Pacific Resources International Limited (APRIL) yang telah membiaya proyek RER. Menurut Zulkfili perusahaan yang mendapat izin tidak diperbolehkan menganggu dan merusak kawasan hutan, bahkan harus memperbaikinya.

"Apalagi dana yang disiapkan untuk proyek RER ini lumayan besar, kami apresiasi perusahaan yang mau terlibat" katanya saat penanaman perdana program RER di Pelalawan (22/5).

Chairman RER yang juga Kusnan Rahmin Presiden Direktur APRIL Indonesia mengatakan tanaman yang disiapkan dalam pembibitan adalah tanaman asli di hutan setempat. Saat ini RER sudah menanam 1.200 pohon yang akan diteruskan sampai setidak 5.400 pohon pada tahun ini.

"Dalam kurun 10 tahun mendatang kami targetkan penanam 2 juta pohon lokal bersama masyarakat," ujar Kusnan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper