Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inilah Bandara Baru di Sumatra

Bandara baru di Sumatera meliputi Bandara Muara Bungo Jambi, Bandara Pekon Serai Lampung Barat, dan Bandara Pagar Alam, Lahat Sumatra Selatan.
Bandara Kuala Namu/Bisnis
Bandara Kuala Namu/Bisnis

Bisnis.com, KUALA NAMU--Bandara baru di Sumatera meliputi  Bandara Muara Bungo Jambi, Bandara Pekon Serai Lampung Barat, dan Bandara Pagar Alam, Lahat Sumatra Selatan.

Bandara yang bersifat pengembangan adalah terminal baru Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, dan Bandara Sultan Syarif Kasim II,
Pekanbaru.

Bandara Muara Bungo Jambi
Bandara ini telah dibangun sejak 2007 dan selesai pada 2013. Pembangunan bandara ini merupakan kerjasama Kementerian Perhubungan dengan Pemprov Jambi. Pembangunan bandaRa ini menelan Rp225,14 miliar dari APBN dan Rp142,4 miliar dari APBD Jambi.

Bandara Pekon Serai, Lampung Barat
Seperti Bandara Muara Bungo, Jambi, bandara ini merupakan kerja sama pemerintah pusat dan provinsi dengan total dana APBN dan APBD Rp95,86
miliar. Selain melayani rute komersial, bandara ini untuk antisipasi jika terjadi bencana.

Bandara Pagar Alam, Lahat, Sumsel
Pembangunan bandara ini sudah dimulai sejak 2007 dan selesai pada 2013. Unttuk rute perdana, bandara ini akan melayani penerbangan perintis Bengkulu-Pagar Alam. Biaya pembangunan menelan biaya APBN Rp108,5 miliar dan APBD Rp217,9 miliar. Saat ini bandara dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah Kota Pagar Alam, Lahat, Sumsel.

Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang
Pengembangan bandara ini meliputi terminal penumpang, apron, dan fasilitas penunjang lainnya. Pengembangan tersebut dimulai pada 2011 sampai 2013 dan
memakan anggaran total Rp97 miliar. Hasil pengembangan luas bandara bertambah menjadi 8.210 meter persegi dari sebelumnya 1.280 meter persegi.
Kappasitas bandara ini 0,61 juta penumpang.

Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru
Pengembangan bandara ini dimulai pada 2011 dan selesai pada 2012 dengan total anggaran Rp214 miliar dari PT Angkasa Pura II. Luas bandara setelah
pengembangan menjadi 88.221 meter persegi, dari 16.700 meter persegi. Akibat diperluas, kapasitas bandara pun meningkat menjadi 8 juta penumpang per
tahun.

Pada tahun lalu, Kemenhub mencatat jumlah penumpang mencapai 85,17 juta orang dari 2012 81,35 juta orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper