Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Puncak Emas Gorontalo Garap Tambang Emas 100 Ha

PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM) melalui anak usaha PT Puncak Emas Gorontalo (PEG) akan mengelola 100 hektare tambang emas milik Koperasi Unit Desa (KUD) Dharma Tani di Gunung Pani, Kabupaten Pohuwatu, Gorontalo.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM) melalui anak usaha PT Puncak Emas Gorontalo (PEG) akan mengelola 100 hektare tambang emas milik Koperasi Unit Desa (KUD) Dharma Tani di Gunung Pani, Kabupaten Pohuwatu, Gorontalo.

Direktur PEG Edi Permadi mengatakan pihaknya masih akan melakukan verifikasi terhadap data hasil eksplorasi dari KUD Dharma Tani. Pasalnya, hasil eksplorasi itu belum memberikan data sumber daya yang akurat.

“Selama ini, GSM telah memiliki izin usaha pertambangan [IUP] di wilayah itu 7.000 ha,” katanya, Selasa (24/12/2013).

Menurutnya, PT J. Resources, induk perusahaan GSM, selama ini tidak pernah melakukan ekspor bahan mentah sehingga pihaknya optimis tidak akan melanggar UU No.4/2009 soal Minerba.

Selain itu, mereka telah memiliki smelter di daerah Bakan, Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.

Hanya saja, katanya, pihaknya masih menunggu dulu hasil kajian eksplorasi agar dapat memutuskan teknologi apa yang akan dipakai untuk memurnikan tambang di daerah itu. Dia menjelaskan butuh waktu 6-8 bulan untuk melakukan eksplorasi, kemudian 10 bulan untuk melakukan kajian lingkungan (AMDAL).

Ikhwal berapa cadangan emas, dia mengatakan belum dapat memberikan gambaran karena data hasil eksplorasi yang saat ini pihaknya pegang belum cukup akurat. Namun, katanya, bila bertolak dari investasi yang dialokasikan di Bakan, maka investasi untuk Gunung Pani diperkirakan antara 1 triliun hingga 2 triliun ounces per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper