Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi menggenjot realisasi pemberian dana stimulus kepada 200 koperasi Pekerja di berbagai perusahaan di Tanah Air sebagai penunjang sarana opeasional.
Dari 200 koperasi, hingga November 2013, dana stimulus berupa dana pinjaman dan bantuan subsidi baru terealisasi untuk sekitar 50 koperasi. Sisanya, kemenaketrans berusaha untuk mengucurkan bantuan tersebut pada akhir tahun ini.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan bantuan ini diproyeksikan sebagai sarana penunjang untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja.
“Bantuan yang digulirkan sejak 2005 ini, diharapkan mampu memicu keinginan pengusaha untuk berperan aktif membantu program koperasi,” katanya, Rabu (4/12).
Muhaimin mengatakan keberadaan koperasi merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan pendapatan pekerja dan keluarganya. “Untuk kedepannya kita terus upayakan program subsidi lainnya yang dibutuhkan oleh para pekerja seperti subsidi transportasi, subsidi kesehatan dan subsidi perumahan,” kata Muhaimin.
Muhaimin menambahkan, keberadaan Koperasi Pekerja sangat menguntungkan serta sangat bermanfaat bagi pekerja. “Apalagi untuk memenuhi kebutuhan mendesak seperti pinjaman untuk biaya sekolah, keluarga sakit atau kepentingan lainnya.”
Sejak 2005, lanjutnya, dana pinjaman dan bantuan subsidi program telah terdistribusi untuk 746 koperasi perusahaan. Berdasarkan laporan kegiatan dari koperasi pekerja telah dapat berjalan dengan baik.
