Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Industri Kelautan dan Perikanan Buka 6.350 Lowongan Kerja

Bursa kerja kelautan dan perikanan 2013 membuka peluang 6.350 lowongan pekerjaan di industri maritim, perikanan tangkap, budidaya, dan pengolahan perikanan.

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa kerja kelautan dan perikanan 2013 membuka peluang 6.350 lowongan pekerjaan di industri maritim, perikanan tangkap, budidaya, dan pengolahan perikanan.

Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo menuturkan bursa kerja yang berlangsung pada 28-29 Oktober 2013 digelar dalam rangka memfasilitasi percepatan penyerapan tenaga kerja di sektor kelautan dan perikanan.

"Sekaligus kita ingin menarik minat masyarakat terhadap dunia usaha dan dunia industri di sektor kelautan dan perikanan," ujarnya hari ini, Senin (28/10/2013).

Sharif menjabarkan pada event yang digelar untuk ketiga kalinya tersebut, terdapat 6.350 peluang kerja yang ditawarkan oleh 54 perusahaan zona kewirausahaan, pelaut perikanan, budidaya, pengolahan dan industri maritim.

Lowongan pekerjaan tersebut terdiri dari 2.945 peluang di bidang perikanan tangkap, 154 peluang di bidang perikanan budidaya, dan 550 peluang kerja di bidang pengolahan perikanan. Selain itu, bursa kerja kelautan dan perikanan juga membuka 2.701 peluang kerja di industri maritim dan pengelolaan lingkungan laut, pesisir, dan pulau-pulau kecil.

"Pada pembukaan ini sudah ada 400 orang yang mendaftar. Persaingannya cukup tinggi untuk memperoleh 6.350 lowongan kerja. Ini peluang bagi para lulusan kelautan dan perikanan, serta masyarakat umum," katanya.

Beberapa perusahaan yang terlibat dalam bursa kerja ini, a.l. PT Indomaguro Tunas Unggul, CP Prima, Cargill, Grobest Indomakmur, dan Korea Overseas Fisheries Association.

Sharif menegaskan kualitas sumber daya manusia bidang kelautan dan perikanan merupakan kunci untuk memajukan sektor ini dari sisi hulu ke hilir, baik melalui kewirausahaan, maupun inovasi produksi dan pemasaran.

"Ini penting untuk menghadapi peluang dan tantangan di sektor perikanan dan kelautan. Apalagi menjelang penerapan Masyarakat Ekonomi Asean 2015 bursa kerja terbuka bagi tenaga kerja Asean," tutur Sharif.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ana Noviani
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper