Bisnis.com, JAKARTA—Ekonom memerkirakan inflasi akan berada pada kisaran 8,7% hingga akhir 2013.
Ekonom PT Bank Danamon Tbk Anton Gunawan menjelaskan deflasi 0,35% yang terjadi pada September 2013 dikarenakan Juli 2013 adanya pengurangan impor bahan bakar minyak (BBM).
Anton mengatakan pada waktu Juli 2013 impor naik cuku tinggi, sementara di Agustus sudah mengalami penurunan, di samping ada impact kenaikan harga BBM.
Dia mengatakan deflasi September 2013 karena kombinasi antar kebijakan pemerintah dan keadaan seasonality (musiman).
“Kalau kita perhatikan jangan mendasarkan semuanya pada Juli. Semuanya pada seasonality karena menjelang Lebaran, dan pasti akan seperti itu polanya,” ungkapnya, Selasa (1/10/2013.
Sementara itu, dia mengungkapkan defisit transaksi berjalan (current account defisit) akan melambat lagi pada akhir 2013 di kisaran 3%, yang sebelumnya di kuartal II sampai 4,4%.