Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Serahkan Wilayah Kerja CBM ke Sugico

Bisnis.com, JAKARTA-PT Pertamina Hulu Energi memberikan hak pengelolaan dan partisipasi sejumlah wilayah kerja gas metana batubara atau coal bed methane (CBM) kepada Sugico yang selama ini menjadi mitranya.

Bisnis.com, JAKARTA-PT Pertamina Hulu Energi memberikan hak pengelolaan dan partisipasi sejumlah wilayah kerja gas metana batubara atau coal bed methane (CBM) kepada Sugico yang selama ini menjadi mitranya.

Wahidin Nuruliza, Sekretaris Perusahaan Pertamina Hulu Energi (PHE), mengatakan penyerahan hak pengelolaan tinggal menunggu persetujuan Pertamina sebagai pemegang saham dan pemerintah melalui Satuan Kerja Khusus Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi.

“Pelepasan sebagian hak partisipasi milik PHE dan pengalihan operatorship di 5 wilayah kerja CBM kepada partner [Sugico] masih dalam proses persetujuan pemegang saham dan pemerintah,” katanya di Jakarta, Kamis (12/9/2013).

Wahidin mengungkapkan persetujuan SKK Migas diperlukan agar Sugico dapat menjadi operator di wilayah kerja CBM yang selama ini dikelolanya. Selain itu, masih ada beberapa persyaratan yang belum dipenuhi oleh Sugico sebagai partner, sehingga pengalihan hak partisipasi belum dapat dilakukan.

Secara terpisah, Deputi Pengendalian Perencanaan SKK Migas Aussie B Gautama mengatakan pihaknya belum memperoleh usulan untuk persetujuan pengalihan operator. “Kami sudah cek, ternyata belum ada surat usulan pengalihan operator yang masuk dari Pertamina Hulu Energi,” ujarnya.

Saat ini PHE memiliki 14 wilayah kerja CBM, yang 9 diantaranya dikelola sendiri oleh perusahaan. Kesembilan blok CBM itu adalah, Muara Enim 1, Muara Enim 2, Air Benakat 1, Air Benakat 2, Air Benakat 3, Suban 1, Suban 2, Tanjung Enim 2, dan Tanjung Enim 4.

Sementara itu, wilayah kerja Kalimantan A, Kalimantan B, Sumatera Tanjung Enim, Sumatra Tanjung 2, dan Sumatra Tanjung 5 dikerjasamakan perusahaan dengan perusahaan lain.

Rencananya, wilayah kerja Air Benakat 1, Air Benakat 2, Muara Enim 1, dan Muara Enim 3 akan dialihkan pengelolaannya. Bersamaan dengan pengalihan pengelolaannya, PHE juga berencana untuk melepas sebagian kepemilikannya, tetapi tetap memiliki 51% hak partisipasi di tiap-tiap wilayah kerja.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lili Sunardi
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper