Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inilah 5 Langkah Chatib Basri Uraikan Kisruh Kontainer di Priok

Bisnis.com, JAKARTA—Menteri Keuangan M. Chatib Basri merespons serius terjadinya penumpukan barang di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta de­­ngan menugaskan Wamenkeu II Ma­­hendra Siregar untuk berkantor s­etidaknya 2 hari dalam

Bisnis.com, JAKARTA—Menteri Keuangan M. Chatib Basri merespons serius terjadinya penumpukan barang di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta de­­ngan menugaskan Wamenkeu II Ma­­hendra Siregar untuk berkantor s­etidaknya 2 hari dalam sepekan di Kan­tor Pelayanan Utama Bea dan Cu­­kai (KPU BC) Tanjung Priok.

Menteri Keuangan juga menginstruksikan Mahendra bersama Dir­jen Bea dan Cukai Agung Kus­wan­dono melaksanakan sejumlah langkah strategis guna mengantisipasi pe­­ningkatan arus barang dan lama­nya waktu tunggu kontainer di pelabuhan (dwelling time) menjelang Ra­­madan dan Lebaran.

“Dengan adanya langkah-langkah strategis tersebut, diharapkan arus barang di Pelabuhan Tanjung Priok da­pat lebih lancar, terutama memasuki Ramadan dan Lebaran 2013,” kata Menkeu dalam keterangan res­mi melalui Biro Komunikasi dan La­­­­yan­an Informasi, Ming­gu (7/7/2013).

Chatib menguraikan langkah strategis yang dimaksud ada­lah:

Pertama, KPU BC Tanjung Priok diwajibkan memberikan la­­yan­an pemeriksaan barang hingga pu­­kul 23.00 WIB setiap hari kerja dan mengoordinasikan pemangku ke­­pentingan.

Kedua, segera menyempurnakan dan menerapkan sistem manajemen risiko dalam pengawasan barang.

Ketiga, memfasilitasi langkah si­­nergis antara operator pelabuhan dan penyedia tempat pemeriksaan fisik terpadu (TPFT) serta dengan pi­­hak terkait lainnya.

Keempat, memfasilitasi penyelesaian kontainer yang telah lama me­­numpuk (long stay) di Pelabuhan Tan­jung Priok sehingga tidak te­­rus-menerus mengganggu arus ba­­rang.

Kelima, memprioritaskan penam­bah­­an staf KPU BC Tanjung Priok.
Mahendra yang dihubungi tadi ma­­­­lam mengatakan mulai Senin siang (8/7) hingga malam, dirinya akan terjun langsung di Tanjung Priok. “Saya sudah berdiskusi de­­ngan Pe­­lindo dan Apindo,” katanya.

Menko Perekonomian Hatta Ra­­jasa mengaku telah menginventarisasi sumber masalah dan berjanji menuntaskan ma­­salah mo­­lornya dwelling time pada pe­­kan depan.

Pelabuhan Tanjung Priok saat ini tengah menghadapi kongesti yang serius akibat kenaikan dwelling time per Juni menjadi lebih dari 8 hari untuk seluruh jalur, dengan yard occupancy ratio (YOR) di atas

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Lahyanto Nadie

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper