BISNIS.COM, JAKARTA— Harga berbagai kebutuhan pokok masih tinggi terimbas penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi dan menjelang Lebaran.
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan secara umum harga bahan kebutuhan pokok masih ada yang mengalami kenaikan, terutama beras, daging ayam, dan telur ayam.
“Ayam naik Rp2.000-Rp3.000 per kg, telur ayam juga sama. Beras jenis IR 64 naik dari Rp9.000-Rp10.000 per kg. Padahal, pasokannya cukup,” ujar Gita dalam kunjungannya ke Pasar Tebet Barat, Kamis (27/6/2013).
Dia menambahkan pihaknya akan memanggi kembali para pemasok bahan pangan yang mengalami kenaikan harga tersebut. Dia mengindikasikan ada unsur spekulasi pasar memanfaatkan momen penaikan harga BBM dan Lebaran.
Gita memaparkan harga daging sapi juga belum mengalami penurunan. Berdasarkan pantauan Bisnis, harga daging sapi di Pasar Tebet Barat antara Rp90.000-Rp100.000 per kg.
“Menjelang puasa kami akan meng-highlight beras, daging ayam, dan telur ayam. Khusus untuk daging sapi, kita tunggu peningkatan pasok yang masuk beberapa minggu ini,” katanya.
Beberapa bahan pangan di Pasar Tebet Barat periode 21-26 Juni 2013 terpantau mengalami kenaikan. Harga beras naik dari Rp8.500 per kg menjadi Rp9.000 per kg, sedangkan minyak goreng curah naik dari Rp8.500 per liter menjadi Rp9.000 per liter.
Lonjakan tertinggi terjadi pada harga cabai rawit merah hingga 42,86% dari Rp35.000 per kg menjadi Rp50.000 per kg. Adapun, harga daging ayam boiler naik 10% dari Rp30.000 per kg menjadi Rp33.000 per kg. (ltc)
