Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Nafsiah Mboi Jadi Ketua Dewan Global Fund, Wapres Ucapkan Selamat

  BISNIS.COM, JAKARTA-- Wakil Presiden Boediono mengharapkan penanggulangan terhadap tiga penyakit menular di Indonesia dapat ditangani dengan baik sehingga penularannya berkurang.
Mia Chitra Dinisari
Mia Chitra Dinisari - Bisnis.com 26 Juni 2013  |  16:58 WIB
Nafsiah Mboi Jadi Ketua Dewan Global Fund, Wapres Ucapkan Selamat

  BISNIS.COM, JAKARTA-- Wakil Presiden Boediono mengharapkan penanggulangan terhadap tiga penyakit menular di Indonesia dapat ditangani dengan baik sehingga penularannya berkurang.

Harapan tersebut disampaikan Wapres menyusul terpilihnya Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menjadi Ketua Dewan Global Fund, yaitu yayasan yang mengendalikan tiga penyakit menular pembunuh utama di negara berkembang, yaitu AIDS, tubercolosis (TB) dan malaria.

Wapres juga menyampaikan selamat atas terpilihnya Menkes dalam jabatan tersebut. Ucapan selamat disampaikan saat Menkes berkunjung ke kantor Wapres di Halan Medan Merdeka Utara, hari ini, Rabu (26/06).

"Penghargaan saya sampaikan bagi Ibu Nafsiah Mboi aebagai pribadi dan juga orang Indonesia, karena mendapatkan kepercayaan internasional," ujar Wapres. 

Boediono mengatakan dengan penanganan penyakit menular yang baik, diharapkan penggunaan dana penanggulangan ketiga macam penyakit menular itu dapat dikurangi secara berangsur-angsur.

Menurut Wapres, kesuksesan penanggulangan ketiga penyakit menular ini adalah jika kita menanggulanginya dengan menggunakan dana nasional sendiri.

Dalam kesempatan itu, Menkes melaporkan dirinya terpilih menjadi Chair of The Board of The Global Fund (TGF) atau Ketua Dewan Global Fund sejak 19 Juni 2013 menggantikan Simon Bland. Nafsiah merupakan Ketua Dewan Global Fund yang pertama dari kawasan Asia.

Yayasan yang didirikan pada 2001 oleh negara-negara anggota G8 itu, katanya, hingga saat ini telah melakukan investasi sebesar US$25 miliar di 151 negara.

Dana itu digunakan paling banyak untuk menanggulangi HIV dan AIDS sebesar US$13 miliar. "Sedangkan, anggaran untuk penanggulangan malaria US$7 miliar dan TB US$4 miliar," ujar Menkes.

Menkes menjelaskan program Global Fund telah membantu di Indonesia sejak 2002, dengan  memberikan dukungan dalam penanggulangan tiga penyakit menular, dengan anggaran mencapai US$527 juta, sedangkan anggaran yang sudah terpakai US$493 juta.

Adapun provinsi yang mendapat dukungan Global Fund adalah 33 provinsi untuk penanggulangan TB, 33 provinsi dan 141 kabupaten/kota untuk menanggulangi HIV dan AIDS, dan untuk malaria berada di daerah endemis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

wapres boediono hiv/aids menkes nafsiah mboi dewan global fund
Editor :

Artikel Terkait



Berita Terkini

back to top To top