Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Jadi Laboratorium Riset Kemiskinan

BISNIS.COM, JAKARTA—Indonesia akan dijadikan pusat penelitian tentang kemiskinan dan program pengentasannya di kawasan Asia Tenggara.

BISNIS.COM, JAKARTA—Indonesia akan dijadikan pusat penelitian tentang kemiskinan dan program pengentasannya di kawasan Asia Tenggara.

Hari ini, Abdul Latif Jameel Proverty Action Lab (J-PAL)—sebuah pusat penelitian internasional yang mengkaji efektivitas implementasi program-program pembangunan dan berbasis di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Boston—membuka kantor di Jakarta, Indonesia.

Ini merupakan kantor regional kelima J-PAL di dunia selain di Chili, Perancis, India, dan Afrika Selatan. Kantor yang akan menjadi pusat penelitian se-ASEAN tersebut didirikan dengan menggunakan dana sebesar AS$5,6 juta dari Australia AID.

Dana itu diharapkan mampu menyokong pendirian dan penelitian lembaga riset itu agar dapat menghasilkan lebih banyak temuan-temuan program anti kemiskinan.

Direktur J-PAL Global Benjamin A. Olken optimistis perluasan kemitraan dengan pembuat kebijakan di Indonesia dan Asia Tenggara dapat menghasilkan temuan-temuan untuk meningkatkan upaya penanggulangan kemiskinan di kawasan.

"Perluasan kemitraan dengan pembuat kebijakan di Asia Tenggara untuk lebih mengetahui program-program pembangunan mana yang benar-benar efektif," ujarnya di Jakarta hari ini, Selasa (25/6/2013).

Ini bukan pertama kalinya para peneliti J-PAL bekerjasama dengan pemerintah dan lembaga-lembaga negara di Indonesia. Sejak 2007, J-PAL bermitra dengan pemerintah Indonesia dan peneliti lokal untuk mengevaluasi keberhailan dan menguji program-program penurunan kemiskinan di Indonesia. "Di sini, kami bermitra dengan LPM UI," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggi Oktarinda
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper