BISNIS.COM, JAKARTA--Indonesia dan Papua Nugini akan membuka jalur penerbangan langsung antara kedua negara mulai Agustus.
Jalur penerbangan langsung antara kedua negara dibuka melalui penandatanganan nota kesepahaman oleh Menteri Perhubungan dan Menteri Transportasi dan Penerbangan Sipil Papua Nugini.
Penandatanganan MoU tersebut dilakukan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Papua Nugini Peter O'Neil.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan Air Niuguni siap mengoperasikan jalur penerbangan Jakarta-Denpasar-Port Moresby.
"Saya harapkan Agustus bisa mulai. Air Niugini sudah siap Agustus, baru kita," katanya di Istana Merdeka, Senin (17/6/2013).
Mangindaan menjelaskan pembukaan jalur penerbangan ke Port Moresby membuka konektivitas udara Indonesia ke Kepulauan Pasifik.
"Kalau kita sudah buka ini, saya bisa buka Fiji. Kalau tidak ada koneksi ke Port Moresby kan jauh sekali. Kalau buka Pacific Islands, ada konektivitas," kata Menhub.