Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TAMBANG GRASSBERG: Nasib Proyek Diputuskan Pekan ini

BISNIS.COM, JAKARTA--Pekan ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengeluarkan keputusan apakah proyek tambang terbuka Grassberg dapat kembali beroperasi, setelah ditutup pascainsiden di tambang bawah tanahnya.

BISNIS.COM, JAKARTA--Pekan ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengeluarkan keputusan apakah proyek tambang terbuka Grassberg dapat kembali beroperasi, setelah ditutup pascainsiden di tambang bawah tanahnya.

Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan saat ini pemerintah masih mempelajari 3 kajian mengenai tambang terbuka milik PT Freeport Indonesia itu. Saat ini, Pemerintah telah memiliki laporan hasil kajian terhadap tambang milik Freeport, Permintaan dibukanya tambang terbuka Grassberg yang diajukan oleh Freeport, dan surat serupa yang dikirimkan Bupati Mimika.

“Mereka [Freeport dan Bupati] merekomendasikan agar tambang terbuka itu dibuka kembali. Apalagi, penutupan tersebut berdampak pada lapangan pekerjaan di wilayah itu. Mungkin dalam minggu ini akan diputuskan, setelah BBM lah,” katanya di Jakarta, Selasa (18/6).

Wacik mengungkapkan pihaknya harus memastikan keamanan tambang tersebut sebelum mengeluarkan izin operasi. Untuk itu lah pihaknya meminta tim investigasi kembali mengevaluasi keamanan tambang terbuka Grassberg.

Sementara itu, Bupati Mimika meminta Kementerian ESDM segera mengizinkan kembali Freeport mengoperasikan tambang terbukanya karena alasan lapangan pekerjaan. Selain itu, tidak beroperasinya tambang terbuka itu juga berdampak pada penerimaan melalui pajak.

“Tim investigasi merekomendasikan kepada saya bahwa yang tambang terbuka kelihatannya sudah dapat diperbolehkan beroperasi, dengan begitu lapangan pekerjaan kembali terbuka dan pajaknya juga dapat kita ambil lagi,” ungkapnya.

Dirjen Minerba Kementerian ESDM Thamrin Sihite sebelumnya mengatakan pihaknya masih terus melakukan pengumpulan data dari Freeport. Pihaknya masih mempelajari struktur batuan dan kemiringan lereng untuk mengetahui penyebab runtuhnya Big Gosan.

Thamrin menegaskan, Pemerintah tidak akan membuka tambang terbuka Grassberg jika tim investigasi belum mengeluarkan rekomendasi. Bahkan Pemerintah akan memperpanjang waktu kerja tim tersebut jika belum mendapatkan hasil yang lengkap hingga masa kerjanya berakhir.

Seperti diketahui, insiden longsor di Big Gossan dan Deep Ore Zone beberapa lalu membuat Kementerian ESDM membuat tim investigasi independen untuk menyelidiki kejadian di tambang emas tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper