BISNIS.COM, JAKARTA-- Kalangan pengamat properti menilai isu penggelembungan properti seperti yang ramai dibicarakan tidak akan terjadi di Indonesia.
Pengamat properti Panangian Simanungkalit mengatakan bisnis properti saat ini tengah berada di atas angin. Dia menampik isu bubble property tersebut.
"Tidak ada itu yang namanya penggelembungan properti. Di Indonesia, pangsa pasarnya masih bagus. Itu cuma orang gak paham aja yang bilang bakal adanya bubble property," ungkapnya kepada Bisnis, Senin (6/6/2013).
Menurutnya, prospek properti bakal cerah mengingat permintaan pasar terus bertambah.
Beberapa kawasan yang banyak diincar para investor properti masih berada di kawasan Indah Kapuk, Serpong, Pondok Indah dan beberapa kawasan lainnya.
"Jadi pengembang itu sudah punya pasar sendiri. Jika pengembang punya lokasi A maka investor atau konsumennya bakal membeli A," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
