Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENAIKAN HARGA BBM: DPR Ingatkan Pemberian BLT Tak Dekat Pemilu

BISNIS.COM JAKARTA—Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan bila pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang terkena dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), seharusnya tidak dilakukan mendekati Pemilu

BISNIS.COM JAKARTA—Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan bila pemerintah akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang terkena dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), seharusnya tidak dilakukan mendekati Pemilu 2014.

Menurut Pramono, pemberian bantuan tersebut rentan terhadap penyalahgunaan kekuasaan untuk tujuan politik sebagaimana terjadi pada pemilu sebelumnya. Bagaimanapun, ujarnya, pemberian BLT akan menguntungkan pihak berkuasa.

“Dalam praktiknya yang membagikan (BLT) selalu instrumen kekuasaan. Dan dalam praktiknya juga, yang paling diuntungkan adalah pemegang kekuasaan. Kenapa tidak dilakukanketika tidak sedang menghadapi pemilu?,” ujar politisi senior PDI Perjuangan tersebut di Kompleks Parlemen, Selasa (16/4).

Dia menegaskan pemerintah perlu mengkaji lebih dalam soal rencana kenaikan harga BBM agar tidak menjadi polemik berkepanjangan. Kalau kenaikan harga BBM menjadi polemik publik maka dipastikan akan ada pihak-pihak yang mengeruk keuntungan dari polemik tersebut. Namun demikian, Pramono tidak memerinci siapa yang dimaksud memeroleh keuntungan.

Hingga kini, ujar Pramono, DPR belum memperoleh kejelasan soal langkah apa yang akan diambil pemerintah walaupun sudah ada dua skenario alternatif. Menurutnya, kalau pemerintah memberlakukan dua harga maka hal itu akan bisa menimbulkan pasar gelap.

"Pasalnya, begitu ada perbedaan harga maka  orang-orang kaya yang dulu membeli di SPBU maka mereka akan beralih ke penjual BBM eceran di pinggr jalan," tuturnya. (if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : John Andi Oktaveri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper