Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RELOKASI INDUSTRI: Jabar, Jatim, & Jateng siap tampung

JAKARTA: Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah ditengarai menjadi daerah tujuan strategis relokasi industri, mengingat jarak yang tidak jauh dari Jakarta.Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Sanny Iskandar mengatakan daerah tersebut siap dan mampu

JAKARTA: Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah ditengarai menjadi daerah tujuan strategis relokasi industri, mengingat jarak yang tidak jauh dari Jakarta.

Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Sanny Iskandar mengatakan daerah tersebut siap dan mampu menampung limpahan industri jika terjadi relokasi industri dari Jakarta.

"Beberapa daerah tersebut seperti Sukabumi, Boyolali, dan Kendal sudah menyiapkan persiapan untuk relokasi industri dari Jakarta," ujarnya saat dihubungi Bisnis, Senin (21/1).

Menurutnya, selain jarak yang tidak terlalu jauh dari Jakarta, mengingat banyaknya kantor pusat industri berada di Ibu Kota Negara tersebut, upah minimun regional di kota-kota tersebut juga masih rendah.

Dia memaparkan upah minimum regional di Kendal berkisar Rp900.000-Rp1,2 juta. Sedangkan di Jakarta mencapai Rp2 juta-Rp2,5 juta.

Seperti yang diketahui, lanjutnya, 35% dari spending cost industri terserap untuk tenaga kerja.

Secara lebih lanjut, menurutnya, saat ini dukungan dan tindakan nyata pemerintah sangat diperlukan.

"Kita itu sangat baik dalam konsep tapi lemah di implementasi," katanya.

Salah satu nya yakni dengan mendorong Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

"Pemerintah daerah juga harus responsif melihat peluang pembangunan infastruktur," lanjutnya.

Selain itu, guna merealisasikan relokasi industri, ujar Sanny, investor harus menyelesaikan perizinan lokasi ke dinas setempat, dan juga jalur pendistribusian.   (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Rustam-nonaktif

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper