Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANK DUNIA prediksi arus modal ke negara berkembang bakal tumbuh

JAKARTA:  Proyeksi Bank Dunia mengenai pemulihan pertumbuhan aliran modal ke negara berkembang pada 2013 merupakan indikasi investasi asing akan semakin deras masuk ke Indonesia. Bank Dunia memprediksi arus modal ke negara ekonomi berkembang

JAKARTA:  Proyeksi Bank Dunia mengenai pemulihan pertumbuhan aliran modal ke negara berkembang pada 2013 merupakan indikasi investasi asing akan semakin deras masuk ke Indonesia.
 
Bank Dunia memprediksi arus modal ke negara ekonomi berkembang tumbuh dari US$1.007 miliar pada 2012 menjadi US$1.134 miliar pada tahun ini.
 
Aliran investasi asing ke negara berkembang kembali tumbuh 12,61% pada 2013 setelah tahun sebelumnya menunjukkan penurunan 10,40%.
 
Kepala BKPM Chatib Basri mengatakan proyeksi recovery pertumbuhan tersebut merupakan tanda penanaman modal asing di Indonesia akan tumbuh lebih pesat pada 2013.
 
"Emerging market yang performance-nya bagus cuma Indonesia. Menurut logika investasi di Indonesia juga akan semakin kuat," katanya kepada bisnis, Selasa (15/1/2013).
 
Data BKPM menunjukkan realisasi investasi asing di Indonesia pada Januari-September 2012 sudah melampaui US$18,25 miliar, seluruh 2011 realisasi PMA tercatat hanya US$19,47 miliar.
 
Bank Indonesia mencatat sepanjang kuartal III/2012 FDI yang masuk ke Indonesia mencapai US$5,53 miliar atau aliran FDI tertinggi sejak 2004.
 
Dalam Global Economic Prospect yang dikeluarkan Rabu (16/1/2013), Bank Dunia memperkirakan aliran modal masuk ke Asia Timur dan Pasifik naik dari sekitar 3,5% PDB pada 2012 menjadi 3,8% PDB pada 2013.   (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Rustam-nonaktif

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper