Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRL JAKARTA-BOGOR: Demo bubar, perjalanan lancar lagi

JAKARTA: Aksi pendemo yang menduduki rel kereta di Stasiun Pondok Cina Depok sudah bubar sejak pukul 17.20 WIB pada Senin, sehingga perjalanan kereta rel listrik relasi Jakarta-Bogor berjalan normal setelah sempat terhenti sejak pukul 12.00 WIB. Dalam

JAKARTA: Aksi pendemo yang menduduki rel kereta di Stasiun Pondok Cina Depok sudah bubar sejak pukul 17.20 WIB pada Senin, sehingga perjalanan kereta rel listrik relasi Jakarta-Bogor berjalan normal setelah sempat terhenti sejak pukul 12.00 WIB.
 
Dalam akun twitter resmi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) yakni @CommuterLine pukul 17.20 WIB dituliskan saat ini para pendemo sudah keluar dari jalur kereta api di Stasiun Pondok Cina. Perjalanan KRL sudah normal kembali.
 
Faldo Maldini, salah seorang mahasiswa yang turut membantu aksi demo di Stasiun Pondok Cina Depok mengatakan para pendemo sudah bubar dari lokasi sejak pukul 17.15 WIB dan perjalanan kereta sudah normal kembali.
 
Aksi ini, lanjutnya, merupakan kelanjutan dari 15 aksi sebelumnya yang bertujuan untuk menggugah PT Kereta Api Indonesia agar melakukan dialog kepada para pedagang di stasiun.
 
"KAI menggusur para pedagang tanpa pemberitahuan, itulah makanya kami ingin melakukan dialog dengan petinggi KAI, namun hingga aksi ke-16 hari ini saja, direksi KAI tak ada yang mau menemui kami," ucap Faldo kepada Bisnis, Senin (14/1/2013).
 
Dia menjelaskan mahasiswa turut membantu pedagang di stasiun yang digusur pihak KAI karena tergugah untuk membantu rakyat kecil mencari nafkah. Harusnya KAI mau berdialog mencari solusi bersama.
 
Perjalanan kereta rel listrik (KRL) jurusan Bogor-Jakarta/Jatinegara terhenti sejak pukul 12.00 WIB, namun pada pukul 15.00 WIB akhirnya KAI memutuskan menjalankan KRL dari Bogor hanya sampai Stasiun Depok Lama/Depok Baru.

Adapun dari Jakarta Kota/Jatinegara hanya sampai Pasar Minggu atau Stasiun UI. Namun pada puku;l 17.20 WIB, perjalanan KRL mulai normal sampai ke Bogor.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Rustam-nonaktif

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper