Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IMIGRATION ON BOARD: Garuda Perpanjang Layanan untuk 6 Rute

JAKARTA—Maskapai Garuda Indonesia kembali memperpanjang kerjasama layanan Imigration on Board untuk enam rute penerbangan ke tiga negara tujuan  dan menargetkan mampu meningkatkan jumlah penumpang sebesar 30% ke rute tersebut.Perpanjangan

JAKARTA—Maskapai Garuda Indonesia kembali memperpanjang kerjasama layanan Imigration on Board untuk enam rute penerbangan ke tiga negara tujuan  dan menargetkan mampu meningkatkan jumlah penumpang sebesar 30% ke rute tersebut.

Perpanjangan kerjasama ditandai dengan penandatangan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, Direktur Jenderal Imigrasi Bambang Irawan dan Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Sofyan Basir.

Emirsyah mengatakan bahwa layanan Immigration on Board atau layanan imigrasi di dalam pesawat merupakan salah satu competitive advantage (keunggulan) Garuda sejak awal pelaksanaannya hingga saat ini. 

"Kiranya kerjasama  Garuda Indonesia dengan Direktorat Jenderal Imigrasi, dan kini diperkuat dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) ini akan semakin mendukung upaya pemerintah untuk mengembangkan pariwisata Indonesia," kata Emirsyah dalam acara penandatangan kerjasama 
di Hotel Mandarin Oriental Jakarta hari ini, Kamis (10/1/2013).

Melalui kerjasama tersebut, Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum & HAM akan mendukung layanan Immigration on Board pada rute-rute internasional tertentu Garuda Indonesia. Bank BRI akan menyediakan jasa pengelolaan keuangan yang berasal dari pengeluaran visa on arrival.

EVP Services Garuda Indonesia Faik Fahmi mengatakan perpanjangan layanan Imigration on Board ini dilakukan untuk 3 tahun ke depan untuk enam rute penerbangan di tiga negara. 

Saat ini Garuda Indonesia memberikan layanan Immigration on Board pada beberapa rute penerbangan internasional menuju Indonesia antara lain Tokyo (Narita) – Jakarta, Seoul – Jakarta, Sydney–Jakarta, Tokyo (Narita)–Denpasar, Osaka–Denpasar dan Sydney–Denpasar.

"Kami ingin menambah rute penerbangan yang melayani Imigration on Board, seperti untuk ke China dengan tiga kotanya yakni Shanghai, Beijing dan Canton. Namun masih menunggu kesiapan dari Ditjen Imigrasi terkait sumber daya manusianya," kata Fahmi.

Dia menjelaskan layanan Imigration on Board ini sudah dijalani sejak 2008 dan mampu meningkatkan load factor (keterisian penumpang) sebesar 20% untuk rute yang dilayani. Untuk perpanjangan kali ini, target kami minimal mempertahankan yang 20% dan selanjutnya diharapkan mampu meningkatkan load factor hingga 30% untuk rute yang dilayani," tuturnya.

Fahmi menambahkan Garuda Indonesia untu saat ini merupakan satu-satunya maskapai yang menerapkan Imigration on Board di dunia. Hingga kini belum ada maskapai lain yang menerapkannya.  (sut)
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Sutarno

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper