Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ANGKUTAN SEMBAKO: 11.313 Kapal Padati Tanjung Perak

SURABAYA--Sebanyak 11.313 kapal berbendera Indonesia mulai memadati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menjelang akhir 2012 karena kian meningkatnya permintaan pasar terhadap beragam komoditas bahan pokok.Namun secara berat kunjungan kapal sampai

SURABAYA--Sebanyak 11.313 kapal berbendera Indonesia mulai memadati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menjelang akhir 2012 karena kian meningkatnya permintaan pasar terhadap beragam komoditas bahan pokok."Namun secara berat kunjungan kapal sampai dengan November 2012 tersebut mencapai 34.406.761 'Gross Tonnage' (GT)," kata Humas PT Pelabuhan Indonesia (Persero) III, Edi Priyanto, dihubungi di Surabaya, Sabtu (15/12).Adapun  angka kunjungan kapal berbendera asing di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mencapai 1.980 unit dengan berat kapal sebesar 31.259.946 GT."Apabila diprosentasekan jumlah kapal berbendera Indonesia mencapai 85%,  sedangkan kapal berbendera asing hanya 15%,"  papar Edi.Jika dibandingkan dengan berat kapal secara keseluruhan, ia menyatakan kapal berbendera indonesia mencapai 52% dan kapal berbendera asing mencapai 48%. "Kondisi tersebut dipicu oleh pemberlakuan azas cabotage."Edi  menambahkan ketentuan azas cabotage yang diterapkan pada 2014 mengharuskan seluruh kapal niaga yang beroperasi di lingkungan perairan nasional menggunakan bendera Indonesia. "Tujuannya, guna memperkuat armada perdagangan nasional."  (Antara/if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswires

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper