JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum akan membangun 12 jembatan fly over dan underpass dengan anggaran Rp567,7 miliar tahun depan. Ke 12 fly over dan underpass itu yakni FO Medan-Kualanamu, Jamin Ginting (Medan), Rawa Buaya (Jakarta), Cimareme, Buahbatu dan Kopo (Jawa Barat), Kalibanteng (Jateng), Jombor (Yogyakarta), Pasar Kembang, Kletek, Peterongan (Jawa Timur), dan satu buah Underpass Dewa Ruci di Provinsi Bali. Sebanyak 10 dari proyek fly over itu akan mulai dilelang pada akhir tahun ini, sehingga proses konstruksi bisa dilaksanakan sejak awal 2012. Sementara dua proyek lainnya yakni FO Kali Banteng dan FO Rawa Buaya merupakan proyek multiyears dari tahun sebelumnya. Kepala Biro Perencanaan Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Taufik Widjayanto mengatakan pembangunan fly over dan under pass itu ditujukan untuk meningkatkan kualitas jalan di seluruh Tanah Air. Karenanya, katanya, pembangunan fly over dan underpass itu dibangun di kawasan kota metropolitan yang umumnya tingkat volume kendaraannya cukup tinggi. "Misalnya saja tahun depan wilayah Jawa Barat dan Jawa Timur masing-masing akan dibangun tiga fly over, karena tingkat kebutuhannya cukup tinggi, dan juga volume kendaraannya diperkirakan akan naik terus setiap tahunnya," ujar Taufik hari ini.Saat ini, katanya, proses pembebasan lahan di wilayah proyek itu umumnya tengah dipercepat agar rampung pada akhir tahun ini. Selain itu, pemerintah daerah setempat juga dihimbau untuk segera menyelesaikan rencana desain proyek tersebut pada akhir tahun ini juga. Dengan adanya rencana pembangunan fly over itu, menurut Taufik untuk sementara Kementerian PU belum akan berencana membangun jembatan panjang untuk tahun depan yang sumbernya dari APBN. (tw)
PU akan bangun 12 jembatan layang
JAKARTA: Kementerian Pekerjaan Umum akan membangun 12 jembatan fly over dan underpass dengan anggaran Rp567,7 miliar tahun depan. Ke 12 fly over dan underpass itu yakni FO Medan-Kualanamu, Jamin Ginting (Medan), Rawa Buaya (Jakarta), Cimareme, Buahbatu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Linda Tangdialla
Editor : Nadya Kurnia
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
