Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Perairan Sungai Musi di Musi Banyuasin, Sumsel dicanangkan sebagai kawasan minapolitan perikanan tangkap khususnya untuk jenis ikan patin. 
 
Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad meresmikan pencanangan minapolitan perikanan tangkap itu melanjutkan program serupa yang telah dilaksanakan di Pelabuhanratu, Belawan, dan Tual.
 
"Melalui Sungai Musi saya berharap produksi patin nasional dapat meningkat melebihi Vietnam yang saat ini mencapai 1 juta ton setiap tahunnya, padahal kegiatan penangkapan patin Vietnam hanya dilakukan di satu sungai yaitu Sungai Mekong," jelas Fadel, dikutip keterangan pers kementerian pagi ini.
 
Dia menambahkan bukan tidak mungkin Indonesia dapat melebihi produksi patin  Vietnam mengingat banyaknya perairan umum di Tanah Air. 
 
Di dampingi Gubernur Sumsel Alex Nurdin, Fadel menyatakan program minapolitan perairan umum di Sungai Musi diharapkan meningkatkan konsumsi ikan di provinsi Sumsel sekitar 65% menjadi 41 kg per kapita per tahun dibandingkan dengan rata-rata pada 2010 yang hanya mencapai 26,42 kg per kapita per tahun. 
 
"Ini artinya masih lebih rendah dari rata-rata konsumsi ikan nasional yang saat ini sekitar 30 kg per kapita per tahun, padahal produksi perikanan Sumsel cukup besar dibanding provinsi lain yakni mencapai sekitar 296.000 ton pada tahun lalu," ujar Fadel.
 
Untuk memenuhi harapan tersebut 2011, KKP mengalokasikan anggaran pembangunan kelautan dan perikanan bagi Sumsel sebesar Rp50,7 miliar yang berasal dari dana dekonsentrasi, tugas pembantuan, dana alokasi khusus, serta pengembangan usaha pedesaan.
 
Selain mencanangkan kawasan minapolitan, Fadel juga memberikan bantuan kepada para nelayan dan masyarakat perikanan berupa sarana dan prasarana kelautan dan perikanan, seperti kapal perikanan, pengadaan motor tempel, kotak pendingin, mesin pakan, peralatan pengolah ikan, serta pembangunan pasar ikan. (arh)
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Aprika R. Hernanda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper