JAKARTA: Kementerian Pertanian menyatakan PT Permata Tene belum mendapatkan izin dari Gubernur Jawa Timur untuk membangun pabrik gula di Probolinggo.“Permata Tene belum dapat izin untuk pabriknya dari Gubernur Jawa Timur. Nanti kami akan rapat koordinasi di Surabaya,” ujar Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi akhir pekan kemarin.Dia menjelaskan rencana pembangunan pabrik gula lainnya yaitu PT Kebun Tebu Mas oleh salah satu produsen gula rafinasi lainnya PT Sugar Labinta. PT Permata Tene merupakan anak perusahaan PT Makasar Tene, produsen gula rafinasi yang berada di Makasar.Menurut Bayu, anak perusahaan Sugar Labinta itu tidak menggunakan fasilitas gula mentah (raw sugar) impor, tetapi akan menggunakan seluruhnya bahan baku tebu petani. Sementara itu, Permata Tene meminta fasilitas impor raw sugar selama 3 tahun pertama. Hal itu yang ditentang oleh pemangku kepentingan pergulaan nasional.Saat ini, beberapa pemangku kepentingan sektor pergulaan tidak sepakat dengan permintaan fasilitas bahan baku raw sugar selama 3 tahun yang akan diberikan pada PT Permata Tene di Proboloinggo yang direncanakan mulai beroperasi pada 2014.Sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (DPN APTRI) Soemitro Samadikun mengkhawatirkan pendirian PT Permata Tene akan serupa dengan kejadian pada pendirian PT Industri Gula Nusantara (IGN) yang mendapatkan fasilitas bahan baku impor raw sugar. Padahal, PT IGN merupakan pabrik gula berbasis tebu, bukan berbahan baku raw sugar.PT Permata Tene, anak perusahaan dari PT Makasar Tene yang merupakan produsen gula rafinasi, menyiapkan investasi Rp1,2-Rp1,5 triliun untuk membangun pabrik gula berbasis tebu berkapasitas 115.200 ton per tahun.PG itu butuh lahan tebu baru sekitar 17.000 hektare di Probolinggo dan Lumajang Utara, Jawa Timur dengan produksi mencapai 8.000 TCD [ton canne per day) dengan asumsi rendemen 8%-9%.Jika PG itu berkapasitas 8.000 TCD, maka dengan asumsi rendemen 8%, akan menghasilkan gula sebanyak 640 ton per hari. Adapaun, masa giling tebu mencapai 150 hari selama setahun, sehingga PT Permata Tene dapat menghasilkan gula sebanyak 96.000 ton per tahun.Adapun, tebu yang dibutuhkan sebagai bahan baku dalam setahun oleh pabrik gula itu sebanyak 1,2 juta ton. Sementara itu, produksi tebu mencapai 100 ton per ha, sehingga dengan lahan seluas 17.000 ha, maka akan menghasilkan 1,7 juta ton.
Permata Tene belum dapat izin dari Gubernur Jatim
JAKARTA: Kementerian Pertanian menyatakan PT Permata Tene belum mendapatkan izin dari Gubernur Jawa Timur untuk membangun pabrik gula di Probolinggo.“Permata Tene belum dapat izin untuk pabriknya dari Gubernur Jawa Timur. Nanti kami akan rapat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yeni H. Simanjuntak
Editor : Dara Aziliya
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
17 menit yang lalu
Rekomendasi Saham BRI, Mandiri, dan BCA Awal Juni

1 jam yang lalu
Upaya Dian Swastatika (DSSA) Perkuat Bisnis Non Batu Bara
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
