Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR dukung kebijakan fiskal ekspansif

JAKARTA: DPR mendorong kebijakan fiskal ekspansif pada tahun depan dengan mematok defisit APBN di kisaran 2% dari produk domestik bruto. Kebijakan tersebut diharapkan mampu menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang positif. Hikmat Tomet, anggota DPR

JAKARTA: DPR mendorong kebijakan fiskal ekspansif pada tahun depan dengan mematok defisit APBN di kisaran 2% dari produk domestik bruto. Kebijakan tersebut diharapkan mampu menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang positif. Hikmat Tomet, anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, menuturkan kondisi perekonomian global secara perlahan terus menunjukan perbaikan dan ekonomi domestik tumbuh positif meski pada tahun ini tidak setinggi tahun lalu. Dia melanjutkan kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal 2012 harus dibuat yang lebih ekspansif guna memanfaatkan momentum positif perekonomian saat ini. Untuk itu, Fraksi Partai Golkar meminta pemerintah untuk memanfaatkan momentum pertumuhan ekonomi positif tersebut dengan melakukan kebijakan fiskal yang ekspansif sehingga defisit dipertahankan di kisaran 2%, ujarnya ketika membacakan pandangan fraksi itu atas Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok Pokok Kebijakan Fiskal 2012 pada Rapat Paripurna DPR, hari ini. Menurut dia, melalui kebijakan fiskal ekspansif tersebut, anggaran pembangunan infrastruktur harus ditingkatkan mengingat masih buruknya infrastruktur di Tanah Air. Selain itu, arah kebijakan fiskal lebih dititikberatkan pada upaya mendorong geliat industri padat karya dan pendidikan masyarakat. M Ali Kastella, anggota Fraksi Partai Hanura, menilai defisit anggaran 2012 yang diusulkan pemerintah 1,4%-1,6% PDB tidak sesuai dengan semangat pemerintah mempertahankan kebijakan fiskal ekspansif. Seharusnya defisit ditingkatkan menjadi 2% dari PDB untuk menopang produk domestik bruto. (luz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Sofi’I
Editor : Mursito

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper