JAKARTA: Bank Indonesia menyatakan transaksi pada neraca pembayaran selama kuartal I/2011 akan mencatat surplus yang cukup besar seiring dengan pertumbuhan perekonomian yang tinggi dan aliran penanaman modal asing.Gubernur BI Darmin Nasution memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I akan mencapai 6,4% yang ditopang oleh masih kuatnya permintaan domestik dan membaiknya sisi eksternal.Kinerja ekspor masih cukup tinggi sejalan dengan pemulihan ekonomi global. Sementara itu, impor juga meningkat terutama pada barang modal yang diperlukan untuk mendukung peningkatan kapasitas perekonomian, ujar Darmin pada Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR RI hari ini.Dengan perkembangan itu, sambungnya, transaksi berjalan pada kuartal I/2011 diperkirakan masih mencatat surplus yang cukup besar. Hal itu masih ditambah surplus dari transaksi modal dan finansial akibat kuatnya penanaman modal asing (PMA). "Secara keseluruhan, neraca pembayaran Indonesia pada kuartal I/2011 diperkirakan masih akan mencatat surplus yang besar, katanya.Darmin menambahkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari lalu sebesar US$95,3 miliar atau setara dengan 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah jangka pendek.(yn)

---

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru