Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daftar Direksi & Komisaris BUMN Tambang Berlatar Jenderal TNI-Polri

Sejumlah purnawirawan TNI-Polri maupun yang masih aktif menduduki posisi strategis di perusahaan tambang seperti PT Vale, MIND ID, PTBA, TINS, hingga Antam.
Proses penambangan Nikel PT Vale Indonesia Tbk. di Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023)/Bisnis-Paulus Tandi Bone
Proses penambangan Nikel PT Vale Indonesia Tbk. di Sorowako, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023)/Bisnis-Paulus Tandi Bone

Purnawirawan Polri dan TNI di Tubuh Timah, Antam, hingga Freeport

PT Timah Tbk (TINS)

Selanjutnya, TINS juga memiliki sosok berlatar belakang TNI dalam jajaran direksi dan komisarisnya. Pertama, ada Kolonel Infanteri TNI (Purn.) Restu Widiyantoro. Restu ditunjuk sebagai direktur utama TINS. Dia diangkat pada RUPSLB 2 Mei 2025

Sebelum menjabat sebagai direktur utama TINS, Restu berkarir sebagai perwira TNI dengan pangkat terakhir Kolonel Infanteri. Dalam karier militernya, Restu pernah dipercaya sebagai Komandan Kontingen Indonesia dalam misi perdamaian PBB (bersama Dansatgas Indo Force Protection Company Letkol), Inspektur Komando Daerah Militer (Irdam) VI/Mulawarman, serta Komandan Korem 022/Pantai Timur.

Kedua, pemegang saham TINS juga menunjuk Letjen TNI (Purn.) Agus Rohman sebagai komisaris utama merangkap komisaris independen.

Agus menyelesaikan pendidikan di Lemhanas pada 2015 dan merupakan lulusan Universitas Jenderal Ahmad Yani (Smart Military University) Cimahi dengan gelar Magister Ilmu Pemerintah pada tahun 2019.

Dalam karir militer, dia berpangkat Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) dan pernah menjabat dalam berbagai posisi penting, antara lain sebagai Panglima Divisi Infanteri 1 KOSTRAD (2018-2020), Panglima Komando Daerah Militer XVI/ Pattimura (2020-2021), dan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (2021).

PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum)

Inalum juga memiliki sosok berlatar belakang TNI dalam jajaran komisaris. Sosok itu yakni Mayjen TNI (Purn.) Musa Bangun sebagai komisaris utama dan Brigjen TNI (Purn.) Hari Soebagijo sebagai komisaris independen.

Musa Bangun merupakan purnawirawan TNI AD dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal. Alumnus Akademi Militer 1983 ini dari kecabangan Infanteri.

Adapun, jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Pati Ahli Kasad Bidang Hukum TNI AD. Musa pernah menjabat berbagai jabatan penting seperti Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (2009—2010), Inspektur Kostrad Dirdok Kodiklatad (2012—2013), Danrem 131/Santiago (2013—2015), Pati Ahli Kasad Bidang Hukum (2015), dan Koorsahli Kasad (2015—2017).

Sementara itu, Hari Soebagijo merupakan purnawirawan TNI AD dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal. Dia alumnus Akademi Militer 1987 dari kecabangan Infanteri. 

Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Pati Mabes TNI AD setelah sebelumnya menjabat sebagai Kapuskon Baranahan Kemhan RI. Semasa karirnya Hari telah menempati posisi strategis di institusi antara lain; Aslog Kasdam I/BB, Pamen DAM I, Analis Madya Bid BTD Ditfasjasa Kemhan RI, Kabag Fasbang & BMN Roum Setjen Kemhan RI, Kapuskon Baranahan Kemhan RI, dan Pati Mabes TNI AD.

PT Aneka Tambang Tbk (Antam)

Pemegang saham menunjuk Rudy Sufahriadi sebagai komisaris Antam. Rudi merupakan purnawirawan perwira tinggi Polri, lulusan Akademi Kepolisian 1988.

Dia pernah menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Tengah pada 2016. Lalu, Komandan Korps Brimob, Asisten Operasi Kapolri, Kapolda Jawa Barat, dan Widyaiswara Tingkat I di Lemdiklat Polri.

Setelah purna tugas, Rudy menjabat Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga (sejak 2023). Dia juga pernah menjadi Penjabat Gubernur Papua Selatan menggantikan Apolo Safanpo (2024).

PT Freeport Indonesia (PTFI)

PTFI juga memiliki sosok berlatar belakang TNI, yakni Hinsa Siburian yang menjabat komisaris. Alumni Akmil 1986 ini, lulus sebagai Adhi Makayasa dan penerima penghargaan Tri Sakti Wiratama sebagai lulusan terbaik sistem Akademi Militer Indonesia.

Di bidang militer, Hinsa pernah menjabat sebagai anggota Kopassus (Unit Grup 1 Gultor), Komandan Sat-81 Gultor Kopassus (1994), Danrem Kodam XVII/Cenderawasih, hingga Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad).

Dia memegang pangkat terakhir Letnan Jenderal TNI AD saat masa pensiun pada 2017. Usai pensiun, Pada 21 Mei 2019, Presiden Joko Widodo melantiknya sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Hinsa menjabat posisi tersebut hingga Desember 2024.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro