Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bekerja sama dengan Mitra Kemaslahatan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk melakukan revitalisasi 20 masjid dan musala di terminal jelang arus mudik Lebaran 2024.
Revitalisasi dilakukan untuk masjid dan musala terminal yang berlokasi di empat provinsi Pulau Jawa dengan total anggaran mencapai Rp1,7 miliar.
Pelaksanaan serah terima program kemaslahatan diselenggarakan di Gedung DMI, Jakarta, Senin (1/4/2024), dihadiri oleh Kepala BPKH Fadlul Imansyah yang diwakili Emir Rio Krishna selaku Deputi transformasi dan Teknologi Informasi, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia sekaligus Wakil Presiden Indonesia ke-10 & ke-12 Jusuf Kalla, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI Amirullah, Direktur Jenderal Binmas Islam Kementerian Agama RI Kamarudin Amin.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah menyampaikan pada tahun lalu pihaknya berhasil melakukan revitalisasi terhadap masjid terminal di Jabodetabek.
“Setelah sukses revitalisasi masjid diterminal se-Jabodetabek pada 2023, tahun ini BPKH kembali menyalurkan bantuan Program Berkah Ramadan Revitalisasi 20 Masjid Terminal untuk Empat Wilayah Provinsi di Pulau Jawa. Revitalisasi telah rampung dilaksanakan,sehingga pemudik dapat langsung memanfaatkannya dalam perjalanan menuju kampung halaman," ujar Fadlul Imansyah, Selasa (2/4/2024).
Dia menuturkan BPKH dan DMI saling bekerja sama untuk penyaluran program tersebut supaya jemaah yang akan melakukan mudik atau balik ke kampung halaman bisa merasakan keamanan dan kenyamanan saat menjalankan ibadah salat di terminal.
Baca Juga
Fadlul menyebutkan sumber dana yang disalurkan pada program tersebut berasal dari hasil pengembangan Dana Abadi (DAU) yang digunakan sebaik-baiknya guna kemaslahatan umat. Untuk menjalankan program kemaslahatan, BPKH tidak menarik dana setoran awal dan berharap program tersebut dapat memberikan manfaat serta kemudahan untuk jemaah.
“Dengan demikian, tidak ada dana setoran awal yang digunakan untuk kegiatan kemaslahatan. Semoga kehadiran program kemaslahatan ini dapat menjadi manfaat untuk memberikan kemudahan bagi umat," ujar Fadlul.
Ketua Umum DMI Jusuf Kalla memberikan apresiasi terhadap langkah BPKH yang berkomitmen untuk menyalurkan kemaslahatan dengan melakukan revitalisasi masjid dan musala.
Jusuf Kalla menyebutkan kegiatan revitalisasi tersebut akan sangat bermanfaat bagi para pemudik yang akan menjalankan ibadah wajib.
"Sebagaimana kita ketahui, terminal adalah tempat para musafir menunaikan ibadah wajibnya lewat jama maupun qasar, apalagi jelang musim mudik ini," ucap JK.
Menurutnya, perhatian terhadap masjid dan musala harus terus didukung, terutama di terminal agar dapat melayani serta meningkatkan fungsi keagamaan di masjid. Bahkan, masjid menjadi tempat persatuan dan bersosialisasi.
"DMI ingin memfasilitasi itu, melayani dan meningkatkan fungsi keagamaan di masjid, kalau masjidnya bersih dan rapih maka sholat pun akan menjadi khusyu. Masjid itu tempat persatuan, meningkatnya fungsi masjid bukan hanya tempat salat tapi juga tempat bersosialisasi, nantinya orang dapat nyaman pulang mudik dan beribadah dengan baik di mushalla ataupun masjid itu," imbuhnya.
Jusuf Kalla turut mendoakan BPKH supaya terus berkembang dalam mengelola dan mengurus dana umat sehingga mampu memberikan manfaat dan menyebarkan kemaslahatan terhadap umat yang lebih luas lagi.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Amirullah menyampaikan pihaknya ingin mengubah citra dari terminal itu sendiri serta memberikan pelayanan yang terbaik.
Menurutnya, adanya revitalisasi masjid dan musala akan memberikan manfaat kepada banyak orang sehingga dapat dimanfaatkan dengan nyaman.
"Kami yakin mushalla dan masjid yang telah direnovasi ini akan memberikan manfaat besar untuk banyak orang. Kami sangat berterima kasih kepada BPKH dan DMI atas kontribusinya untuk masjid-masjid dan fasilitas masjid ini sehingga nantinya pemudik dapat menggunakannya dengan nyaman," ujar Amirullah.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Binmas) Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin mengapresiasi sebesar-besarnya kepada BPKH dan DMI karena berpartisipasi dalam rangka peningkatan sarana ibadah melalui program tersebut.
"Inilah peran yang penting untuk kita mainkan dalam peningkatan kualitas masjid dalam meningkatkan kualitas beragama di Indonesia," ujar Kamaruddin Amin. (Ahmadi Yahya)
