Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prabowo-Gibran Pimpin Hasil Quick Count, Pengusaha Dukung Pilpres 1 Putaran?

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) wilayah DKI Jakarta, Diana Dewi menilai menilai Pemilu satu putaran lebih menguntungkan.
Calon Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto melakukan pencoblosan surat suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 033 Bojong Koneng, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Bisnis/Abdurachman
Calon Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto melakukan pencoblosan surat suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 033 Bojong Koneng, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Kalangan pengusaha merespons soal hasil quick count atau hitung cepat Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) wilayah DKI Jakarta, Diana Dewi menilai Pemilu satu putaran lebih menguntungkan, khususnya bagi keuangan negara dan perekonomian bangsa.

Meskipun hasil quick count menunjukkan kemenangan telak untuk paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran, kata Diana, para pengusaha masih tetap menunggu hasil perhitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kita hargai hasil quick count yang dilakukan beberapa lembaga survei," ujar Diana kepada Bisnis.com, Rabu (14/2/2024).

Menurutnya, ketiga capres telah menunjukkan komitmen mereka untuk mendorong perekonomian negara lebih maju saat mengikuti diskusi bersama Kadin Indonesia beberapa waktu lalu. Dia berpesan pada capres yang nantinya resmi terpilih agar mampu mendorong laju perekonomian Indonesia lebih melesat.

Khususnya lewat regulasi dan tata kelola usaha yang lebih baik dan ramah bagi pengusaha. Musababnya, lewat regulasi yang memudahkan, kata dia, bakal mendongkrak investasi di dalam negeri hingga berdampak pada penyediaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi secara nyata.

Selain itu, dia juga berharap agar pemerintahan terpilih menggantikan Jokowi dapat lebih memperhatikan pembayaran utang negara kepada lembaga atau negara peminjam agar tingkat inflasi bisa lebih ditekan. Namun, hal lain yang tidak kalah penting untuk dibenahi oleh capres terpilih yakni meningkatkan daya beli masyarakat, mengendalikan harga kebutuhan pokok di pasaran serta mendorong kemajuan UMKM.

"Kami berharap presiden dan wakil presiden terpilih mampu merealisasikan program-program ekonominya dan membuat tingkat pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 7%," ucapnya.

Adapun, data survei quick count versi Poltracking Indonesia pada pukul 18.19 WIB menunjukkan perolehan suara dipimpin oleh paslon nomor urut 02 Prabowo-Gibran sebesar 59,21%, kemudian diikuti oleh Anies-Muhaimin 24,34% dan Ganjar-Mahfud sebesar 16,45%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Rachmawati
Editor : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper