Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PLN Bangun SPKLU di Lingkungan Istana Kepresidenan Bogor

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN telah membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Istana Kepresidenan Bogor
SPKLU PLN. /Kementerian BUMN
SPKLU PLN. /Kementerian BUMN

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN telah membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Istana Kepresidenan Bogor yang juga telah diresmikan langsung oleh Kepala Sekretariat Presiden. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan SPKLU pertama di lingkungan istana kepresidenan untuk mendukung transisi dari kendaraan berbasis fosil ke kendaraan listrik di lingkungan pemerintahan.

"Hadirnya SPKLU di Istana menunjukkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo ini bukan lagi hanya dalam strategi tapi juga dalam rangka operasional yang efektif dilakukan. Kedua kolaborasi ini menjadi pemantik, bahwa seluruh komponen bangsa ini kompak, tidak terfragmentasi dalam melakukan transisi energi," kata Darmawan, Jumat (10/3/2023). 

Hal ini sejalan dengan langkah Presiden yang telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (EV) Sebagai Kendaraan Dinas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Dia juga menerangkan, langkah Istana negara memasang SPKLU bukanlah gerak pertama Istana dalam mendukung transisi energi. Sebab, pada Juni 2022, seluruh lingkungan Istana Kepresidenen, di Istana Jakarta, Istana Bogor, Istana Cipanas, Istana Yogyakarta, dan Istana Tampaksiring, listriknya menggunakan listrik yang bersumber dari EBT. 

Bahkan bukan hanya kerja sama REC itu yang dilakukan, tetapi juga di seluruh Istana motor-motor listrik sudah beroperasi menjadi showcase untuk mewujudkan komitmen negara dalam transisi energi.

"Langkah istana sudah turut mengurangi emisi gas rumah kaca hingga 50 persen. Istana yang sudah menggunakan motor listrik ini saja merupakan bukti bahwa Istana lebih maju dalam transisi energi," ujarnya. 

Lebih lanjut, dia menjelaskan saat ini PLN telah mengoperasikan 616 unit SPKLU yang tersebar di 279 titik. Selain itu, PLN juga berkomitmen membangun ekosistem untuk mewujudkan visi dan misi pemerintah terkait dengan transisi energi.

Adapun, SPKLU ini diprioritaskan untuk kebutuhan kendaraan dinas di lingkungan istana kepresidenan. Hadirnya SPKLU ini juga menjadi perhatian tamu-tamu negara bahwa Istana Kepresidenan menjadi pionir dalam mendorong kendaraan listrik di Indonesia.

"Ini luar biasa karena dulu yang namanya mobil isi energinya ya di pom bensin. Orang-orang tidak membayangkan, bahwa di masa depan kendaraan-kendaraan akan berbasis listrik. Dan bahkan kendaraan-kendaraan Presiden dan tamu kepresidenan, mulai hari ini energinya bisa diisi di halaman Istana," tuturnya. 

Di sisi lain, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan langkah yang dilakukan Istana ini untuk mendukung target pemerintah mencapai Net Zero Emission (NZE). Dia memastikan pihaknya akan memasang SPKLU diteruskan di istana lainnya. 

"Terima kasih kepada PLN dalam upayanya membangun energi baru terbarukan dan support kelistrikan selama 30 tahun terakhir ini. Kalau bisa penyediaan SPKLU ini akan kami teruskan di Istana lainnya," ujar Heru. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper