Bisnis.com, MELAKA-- Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia terutama Riau, dan sebaliknya, para travel agen dari Association of the Indonesian Tour and Travel Agencies (Asita) Riau melakukan kerjasama dengan badan pariwisata atau Tourism Melaka, serta pebisnis wisata setempat secara bisnis to bisnis (B2B).
Ketua Asita Riau Dede Firmansyah mengatakan saat ini pandemi covid yang semakin berkurang di Indonesia dan Malaysia, membuka peluang untuk terus mendongkrak kunjungan wisatawan kedua belah pihak.
"Harapan kami sektor pariwisata dan tentu saja bisnis travel agen terus berkembang kedepannya. Melaka punya potensi wisata kesehatan dan sejarah yang memiliki banyak obyek. Sedangkan Riau juga punya potensi budaya serta sejarah kerajaan Melayu yang serumpun dengan Malaysia. Karena itu kami harap kerjasama ini mendorong kunjungan wisatawan ke Riau, Indonesia dan tentunya bagi Malaysia," ujarnya Jumat (30/9/2022).
Program kerjasama ini diwujudkan dalam kegiatan table top, dimana ada banyak travel agen, pengelola rumah sakit, serta objek wisata yang menawarkan paket-paket perjalanan kepada para agen wisata Asita Riau.
Dede mengakui dengan beragam penawaran itu, para agen asal Riau bisa mulai menyiapkan paket-paket wisata menarik untuk ditawarkan di dalam negeri. Serta agen travel di Melaka juga diharapkan untuk bisa mendatangkan wisatawan ke Indonesia.
Sementara itu Senior Manager Tourism Melaka, Asmalina Binti Ashari dalam sambutannya pada kegiatan table top menyebutkan Melaka punya potensi pariwisata dengan jumlah obyek wisata mencapai 674 lokasi.
Baca Juga
"Diantara yang sudah bapak-ibu datangi seperti Menara Taming Sari, lalu Melaka River Cruise dan Afamosa Resort. Lalu kami juga punya banyak rumah sakit melayani masyarakat termasuk orang Indonesia," ujarnya.
Dia meyakini kerjasama antara Melaka dan Asita Riau, akan meningkatkan kunjungan wisatawan, karena hingga kini sudah banyak akses yang dibuka untuk menuju kedua negara, mulai dari kapal penyeberangan dan kini penerbangan langsung Melaka-Pekanbaru, dan Penang-Melaka-Pekanbaru secara pulang pergi.