Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 10 Daftar Perusahaan Asal Jepang yang Siap Investasi di Indonesia

Daftar 10 perusahaan Jepang telah menunjukkan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia.
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio menyampaikan keterangan pers seusai pertemuan bilateral di Kantor Perdana Menteri Jepang, Tokyo, Jepang, Rabu (27/7/2022). ANTARA FOTO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio menyampaikan keterangan pers seusai pertemuan bilateral di Kantor Perdana Menteri Jepang, Tokyo, Jepang, Rabu (27/7/2022). ANTARA FOTO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam rangkaian lawatannya ke tiga negara Asia Timur, yakni China, Jepang, dan Korea Selatan pada akhir Juli lalu sukses membawa oleh-oleh berupa komitmen investasi.

Dari Jepang misalnya, Presiden Jokowi mendapatkan komitmen investasi senilai US$5,2 miliar atau setara Rp75,4 triliun.

Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Nurul Ikhwan menyampaikan pihaknya telah melakukan seleksi dari 10 perusahaan di masing-masing negara yang dapat memberikan kontribusi terhadap kegiatan investasi di Indonesia.

"Kalau dari Jepang ini kita mengkurasi dari sekian banyak yang ingin bertemu dengan Presiden  kita mengkurasi  10 perusahan," kata Nurul dalam Diplomasi Ekonomi Indonesia Menuju Investasi Inklusif Berkelanjutan, dikutip Minggu (7/8/2022).

Daftar perusahaan Jepang telah menunjukkan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia:

1. Toyota Motor Corp

Pabrikan penghasil mobil terbesar di dunia ini akan melakukan perluasan investasi untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi berbasis dengan nilai investasi mencapai US$1 miliar. Berdasarkan data BKPM, realisasi akan dilakukan bertahap hingga 2025 serta peluncuran mobil listrik BEV.

2. Sojitz Corp

Sojitz Corp direncanakan akan berinvestasi pada proyek methanol dengan nilai investasi senilai US$1 miliar. BKPM mencatat, Sojitz Corp sedang dalam tahap FS (Feasibility Study) dan akan bekerjasama dengan PT Pupuk Indonesia.

3. Mitsubishi Corp

Perusahaan dagang terbesar di Jepang ini akan melakukan perluasan investasi industri otomotif. Investasi yang dilakukan akan berorientasi ekspor, menjadikan Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor perusahaan.

4. Mitsubishi Motors Corp

Selanjutnya, ada Mitsubishi Motors Corp yang akan melakukan perluasan investasi industri otomotif di Jawa Barat dengan nilai investasi mencapai US$697 juta. Adapun perluasan yang dimaksud yaitu pengembangan model baru (2 model mobil PHEV/plug-in hybrid dan hybrid).

5. Mitsubishi Chemical Corp

Mitsubishi Chemical Corp bakal melakukan perluasan investasi industri di PETfilm dengan nilai investasi sebesar US$156 juta. Kementerian Investasi/BKPM sendiri berkomitmen untuk membantu permasalahan perusahaan dan merupakan investasi berorientasi ekspor.

6.  Denso Corp

Merupakan relokasi dari AS dan Jepang di bidang industri suku cadang kendaraan roda 4 dengan nilai investasi sebesar US$69 juta. Kementerian Investasi/BKPM mencatat,  Denso Corp berkomitmen terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

7. Toyota Tsusho

Toyota Tsusho berminat untuk berinvestasi pada pengelolaan Pelabuhan Patimban dan Proving Ground Bekasi. Dalam hal ini, Kementerian Investasi/BKPM berkomitmen untuk membantu mempercepat realisasi melalui konsorsium Indonesia dan Jepang.

8. Sharp Corp

Sharp Corp berencana melakukan perluasan investasi pabrik AS ke-4 dengan nilai investasi sebesar US$39 juta. Kementerian Investasi/BKPM berkomitmen untuk memberikan fasilitas investasi Tax Allowance sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

9. Inpex Corp

Inpex Corp menunjukkan minatnya untuk berinvestasi di sektor industri migas, proyek Abadi LNG. Kementerian Investasi/BKPM menyampaikan, pihaknya mendukung rencana Inpex Corp untuk bermitra dengan BUMN atau INA (Indonesia Investment Authority).

10. Kansai Electric Power

Kansai Electric Power menunjukkan minatnya untuk berinvestasi di sektor industri pembangunan pembangkit listrik dan energi baru terbarukan (EBT) dengan nilai investasi US$2,3 miliar. Rencananya, Kansai Electric Power bakal berinvestasi pada proyek pembangkit listrik Mahakam di Kalimantan Timur dan Barito di Kalimantan Tengah.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper