Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wow! Jakarta Dapat Hibah Infrastruktur Jalan Senilai Rp217,7 Triliun

Pemprov DKI Jakarta mendapat hibah infrastruktur jalan senilai Rp217,7 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat tiba di depan Ruang Rapat Paripurna I untuk menghadiri Pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2020-2021 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat tiba di depan Ruang Rapat Paripurna I untuk menghadiri Pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2020-2021 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta menerima hibah barang milik negara berupa infrastruktur jalan senilai Rp217,7 triliun dari pemerintah pusat.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatatkan hibah senilai Rp233,7 triliun pada 2021. Dari jumlah itu, Pemprov DKI Jakarta mendapatkan hibah senilai Rp217,7 triliun.

Sri Mulyani menjelaskan hibah tersebut berupa aset jalan dan jembatan yang sebelumnya merupakan aset pemerintah pusat.

“Tentu nanti konsekuensinya jalan dan jembatan harus terus dipelihara pemerintah DKI Jakarta dan biaya pemeliharaan untuk jalan tadi menjadi turun [dari pemerintah pusat] dan pindah ke tempat lain [pemprov],” ujarnya di Jakarta, Selasa (29/3/2022).

Sri Mulyani menekankan kepada pemerintah daerah yang menerimah hibah untuk terus menjaga dan memelihara aset.

Pasalnya, kata dia, aset-aset yang dihibahkan tersebut dibangun menggunakan APBN.

“Berbagai aset negara harus bekerja keras, jangan menjadi barang yang idle,” jelasnya.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pemberian hibah tersebut telah mengubah administrasi pemeliharaan dan perbaikan jalan yang sebelumnya dikelola oleh pemerintah pusat ke Pemprov DKI Jakarta.

Kendati demikian, Basuki meyakini bahwa Pemprov DKI Jakarta memiliki kesiapan untuk melakukan pemeliharaan, khususnya dari sisi anggaran daerah.

“Ini administrasinya kita hibahkan supaya bisa dialokasikan [anggaran] pengoperasiannya oleh DPRD, uangnya DKI Jakarta itu kan banyak,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper