Bisnis.com, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batam hari ini secara resmi mengoperasikan KMP Tirus Meranti dalam pelayaran perdana yang melayani lintasan Alai Insit-Pecah Buyung dan Alai Insit-Dumai di Pelabuhan penyeberangan Alai Insit Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan hal ini merupakan amanah bagi ASDP dalam menghadirkan layanan transportasi publik yang andal, aman, nyaman dan selamat.
"Kami mengapresiasi dukungan dan amanah yang diberikan pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub yang telah membangun kapal ini dan mempercayakan kami untuk mengoperasikannya bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti dan sekitarnya," ujar Shelvy, Rabu (2/2/2022).
Dia menyebut, hadirnya KMP Tirus Meranti yang dioperasikan oleh ASDP ini tidak hanya memperlancar konektivitas antarpulau tetapi juga berperan strategis dalam memperkuat logistik serta mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.
ASDP, lanjutnya, berharap dapat berkontribusi lebih maksimal lagi dalam memberikan layanan keperintisan yang andal dan memadai agar kehadirannya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia.
"Pada Rabu [2/2/2022] pagi ini menjadi pelayaran perdana KMP Tirus Meranti sebagai kapal subsidi pemerintah yang melayani lintasan perintis dari Pelabuhan Alai Insit menuju Pelabuhan Pecah Buyung di Kabupaten Meranti dan juga dari Pelabuhan Alai Insit menuju Pelabuhan Dumai," imbuhnya.
Sebagai informasi, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat membangun KMP Tirus Meranti di galangan PT Multi Ocean Shipyard sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditentukan, yakni kapal ferry berukuran 300 GT.
KMP Tirus Meranti memiliki spesifikasi panjang keseluruhan 39,38 meter, lebar 11 meter, tinggi 3,30 meter, kecepatan dinas 10 knot, muatan penumpang 180 orang, muatan kendaraan 21 unit sedan (MPV), 12 truk sedang, dan 7 unit truk besar.