Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia terus melakukan peningkatan dan perluasan kerja sama ekonomi dengan Qatar dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Guna menjajaki kerja sama tersebut Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Mahendra Siregar melakukan pertemuan dengan Chief Investment Officer for Asia-Pacific and Africa Investment - Qatar Investment Authority (QIA), untuk mendorong kerja sama antara Indonesia Investment Authority (INA) dan QIA serta mensosialisasikan Undang-undang Cipta Kerja.
Hal ini menjadi bagian rangkaian kunjungan kerja wamenlu ke Doha, Qatar, Pada tanggal 20-21 Oktober 2021.
“Dalam kunjungannya, Wamenlu Mahendra telah bertemu dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri Qatar, Chief Investment Officer for Asia-Pacific and Africa Investment - Qatar Investment Authority (QIA), Wakil Ketua Kamar Dagang Qatar, CEO Commercial Bank of Qatar dan Managing Director serta CEO Baladna,” demikian pernyataan Kementerian Luar Negri dalam situs resminya, Sabtu (23/10/2021).
Selain itu, dalam pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri Qatar, kedua pihak mendiskusikan beberapa hal terkait peningkatan kerja sama bilateral kedua negara, termasuk rencana penyelenggaraan Sidang Komisi Bersama, mitigasi pandemi, kerja sama ekonomi dan investasi, serta kerja sama pendidikan dan kebudayaan khususnya terkait rencana penyelenggaraan Qatar-Indonesia Year of Culture 2023 (QIYOC 2023).
Guna mendorong investasi di bidang dairy, Wamenlu juga melakukan kunjungan ke peternakan dan pabrik pengolahan susu milik Baladna serta berdiskusi dengan Managing Director serta CEO Baladna. Baladna merupakan perusahaan pengolahan susu Qatar terbesar yang memiliki ketertarikan untuk melakukan investasi pendirian pabrik pengolahan susu di Indonesia.
Baca Juga
Pesan khusus yang dibawa Kementerian Luar Negeri khususnya dalam kunjungan Wamenlu Mahendra adalah mendorong kerja sama dan upaya kedua negara untuk terus berkontribusi dalam mempercepat pemulihan ekonomi nasional kedua negara.
“Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan kerjasama dengan negara mitra khususnya Qatar dalam pemulihan dan percepatan ekonomi, antara lain melalui peningkatan perdagangan, investasi dan kerja sama antar Sovereign Wealth Fund kedua negara," ungkap Mahendra.
Selain melakukan pertemuan dengan mitra terkait di Qatar, Wamenlu RI juga telah menjadi pembicara pada roundtable discussion dengan tema, “Indonesia’s Recovery toward New Normal, Sustainable and Green Future” yang diselenggarakan oleh Doha Institute for Graduate Studies.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
