Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sinar Mas Land dan Disrupto Resmikan Disrupto Digital Hub

Sinar Mas Land secara terus mendukung kemajuan bidang teknologi digital melalui pengembangan Digital Hub di BSD City. 
Deputi Bidang Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) Hari S Sungkari (ketiga kanan) didampingi Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe (kanan) mendapat penjelasan dari Founder and CEO Creative Nest Indonesia Patrick Effendy (kedua kanan) saat meninjau ruang kelas, usai membuka sekolah animasi Creative Nest Indonesia di The Breez, Serpong, Tangerang, Banten, Selasa (19/2/2019)./ANTARA-Muhammad Iqbal
Deputi Bidang Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) Hari S Sungkari (ketiga kanan) didampingi Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe (kanan) mendapat penjelasan dari Founder and CEO Creative Nest Indonesia Patrick Effendy (kedua kanan) saat meninjau ruang kelas, usai membuka sekolah animasi Creative Nest Indonesia di The Breez, Serpong, Tangerang, Banten, Selasa (19/2/2019)./ANTARA-Muhammad Iqbal

Bisnis.com, JAKARTA - Sinar Mas Land dan Disrupto resmikan disrupto digital hub sebagai wadah pengembangan startup di BSD City
 
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan pihaknya mendukung adanya Disrupto Digital Hub. 
 
Menurutnya, serangkaian upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk mewujudkan transformasi digital di Indonesia perlu didukung oleh inisiasi-inisiasi kolaboratif lainnya. Termasuk yang dikembangkan Sinar Mas Land dan Disrupto melalui Disrupto Digital Hub. 
 
"Kerja sama ini harus terus kita tingkatkan untuk mencapai visi bersama yaitu mewujudkan Indonesia sebagai salah satu digital hub di Asia,” ujarnya dalam acara peresmian Disrupto Digital Hub secara virtual, Kamis (26/8/2021). 
 
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menuturkan Indonesia memiliki nilai valuasi digital hingga US$44 miliar pada 2020 sehingga ke depan berpotensi menjadi pemimpin ekonomi digital di tingkat regional dan internasional. 
 
"Semoga cita-cita menjadikan BSD City sebagai Silicon Valley Indonesia tidak hanya terlihat dari sarana dan prasarana pendukung tapi juga menciptakan kompetisi sehingga mendukung inovasi dan ide ide yang menciptakan solusi pada permasalahan masyarakat," katanya. 
 
Chief Digital Tech Ecosystem and Development - Sinar Mas Land Irawan Harahap menuturkan Sinar Mas Land secara nyata terus mendukung kemajuan bidang teknologi digital melalui pengembangan Digital Hub di BSD City. 
 
Kawasan ini dikembangkan tidak hanya dari segi pembangunan sarana dan infrastruktur, tapi juga dengan memperkuat ekosistem dan komunitas teknologi digital melalui kampanye Digital Hub Next Action (DNA).
 
Sebagai bagian dari DNA, Sinar Mas Land dan Disrupto hari ini meresmikan Disrupto Digital Hub di The Breeze, BSD City. 
 
"Multipurpose venue tersebut disiapkan untuk memacu proptech startups agar lebih berkembang melalui program pameran, workshop dan talkshow secara reguler," ucapnya. 
 
Dia berharap kehadiran Disrupto Digital Hub dapat memperkaya ekosistem digital di Digital Hub BSD City. 
 
Digital Hub BSD City telah menjadi tuan rumah bagi berbagai perusahaan digital, namun kami terus membuka pintu bagi para penggerakan teknologi digital untuk terus berkarya dan menggali potensi di bidang ini. 
 
"Kami harap kehadiran Disrupto Digital Hub dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan perusahaan rintisan yang potensial sehingga ke depan kita dapat menyaksikan tumbuhnya berbagai inovasi teknologi digital dari kawasan ini,” tutur Irawan.
 
CEO & Partner Disrupto Gupta Sitorus menegaskan bahwa besarnya animo publik terhadap topik-topik seputar teknologi dan sains baik dalam kerangka festival maupun platform digital dapat menempatkan Disrupto Digital Hub berbagai pusat berkumpulnya pemikiran inovatif.

Disrupto Digital Hub terbagi menjadi tiga area yaitu Exhibition Area, Conference Area, dan F&B Area. Exhibition Area merupakan ruang pameran interaktif yang menampilkan beberapa objek teknologi dan instalasi seni modern yang dikurasi oleh Connected Art Platform.

"Di zona lain, terdapat Conference Area dengan dua ruangan berkapasitas masing-masing 100 orang yang didesain untuk penyelenggaran talk show, lokakarya, seminar, dan program-program rutin Disrupto Digital Hub. Para tamu dan pengunjung juga dapat menikmati beragam menu hidangan dari merk-merk kuliner ternama di F&B Area yang berkapasitas 42 orang," tuturnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper