Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasamarga Jogja Bawen, badan usaha jalan tol yang memenangkan lelang proyek tol Yogyakarta-Bawen, menyiapkan dana investasi senilai Rp14,26 triliun untuk menggarap proyek tersebut.
Direktur Utama JJB Mirza Nurul Handayani menjelaskan proyek tol ini akan memiliki total panjang 78,52 kilometer dan terdiri dari 6 seksi.
"Kami menyiapkan investasi Rp14,26 triliun, untuk membangun tol Yogya-Bawen sepanjang 75,82 km, nantinya akan terdiri dari 2x2 jalur berupa rigid pavement," ujarnya dalam penandatanganan kontrak tol Yogya-Bawen yang disiarkan secara streaming di Youtube Kementerian PUPR Jumat (13/11/2020).
Dia merincikan 6 seksi tol Yogya-Bawen yaitu seksi 1 Yogyakarta-Banirejo sepanjang 8,25 km, seksi 2 Banirejo-Borobudur sepanjang 15,26 km, seksi 3 Borobudur-Magelang sepanjang 8,08 km, seksi 4 Magelang-Temanggung sepanjang 16,46 km, seksi 5 Temanggung-Ambarawa sepanjang 22,56 km, dan seksi 6 Ambarawa-Bawen sepanjang 5,21 km.
Pada seksi 5 Temanggung-Ambarawa sepanjang 22,56 km rencananya akan ada lokasi konstruksi tunnel atau terowongan, untuk mengantisipasi cutting perbukitan yang tinggi. Rencana ini akan dituangkan lebih lanjut dalam dokumen detail engineering design selanjutnya.
Adapun PT Jasamarga Jogja Bawen adalah konsorsium yang dibentuk dari 5 perusahaan BUMN yaitu PT Jasa Marga (Persero) Tbk dengan saham mencapai 60 persen atau menjadi pemegang saham mayoritas.
Baca Juga
Kemudian porsi dari perusahaan lain adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk, sebesar 12,5 persen, PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, sebesar 12,5 persen, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, sebesar 12,5 persen, dan PT Brantas Abipraya (Persero) 2,5 persen.