Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) hingga Senin pagi (12/10/2020) mengalami peningkatan pengguna 7 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada Senin pekan lalu mencapai 70.634 penumpang.
Pemprov DKI Jakarta telah mengurangi kebijakan rem darurat secara bertahap dan memasuki Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi dengan ketentuan baru selama dua pekan ke depan, mulai 12 Oktober - 25 Oktober 2020.
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan KCI masih mengevaluasi perjalanan KRL setelah wilayah DKI Jakarta kembali memasuki masa PSBB Transisi dan transportasi publik dapat beroperasi dengan jam operasional yang lebih leluasa.
Operator KRL ini pun tetap mengoperasikan 933 perjalanan KRL setiap harinya dengan 91 rangkaian kereta yang siap melayani para pengguna Commuter Line dengan mengutamakan protokol kesehatan.
Selanjutnya, KCI masih mengevaluasi perjalanan KRL setelah wilayah DKI Jakarta kembali memasuki masa PSBB Transisi dan transportasi publik dapat beroperasi dengan jam operasional yang lebih leluasa.
“Pada hari pertama masa PSBB Transisi ini, jumlah pengguna KRL hingga pukul 07.00 WIB tercatat 70.634 orang. Jumlah ini meningkat 7 persen dibandingkan waktu yang sama pada Senin pekan lalu,”ujarnya melalui siaran pers, Senin (12/10/2020).
Baca Juga
Stasiun-stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bogor (6.719 pengguna, naik 20 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bekasi (3.817 pengguna, naik 6 persen), dan Stasiun Depok (3.312 pengguna, naik 10 persen).
Namun, beberapa stasiun mencatat jumlah pengguna turun, misalnya Stasiun Rangkasbitung (2.262 pengguna, turun 5 persen).
Meskipun ada kenaikan, situasi di stasiun pada pagi hari ini relatif kondusif dengan antrean dan penyekatan yang diatur oleh petugas agar physical distancing diantara para pengguna tetap terjaga.
Tren volume pengguna pada pagi hari ini juga menjadi salah satu pertimbangan KCI dalam mengevaluasi rencana pola operasi perjalanan KRL pada masa PSBB Transisi kali ini.
“Jika dianggap perlu perpanjangan jam operasional KRL, maka KCI akan menginformasikan perubahan tersebut secepatnya,”imbuhnya.
PT KCI menghimbau para pengguna agar bersiap memasuki musim penghujan dan membawa perlengkapan tambahan saat hendak keluar rumah antara lain jas hujan atau payung, dan gunakan sepatu yang tidak licin.
Agar para pengguna KRL dapat kembali beraktivitas dengan produktif dan aman pada pagi masa PSBB Transisi ini, KCI tetap menerapkan berbagai protokol kesehatan dengan ketat di stasiun maupun di dalam KRL. Seluruh pengguna wajib menggunakan masker yang terbukti efektif mencegah droplet, atau cairan yang keluar dari mulut dan hidung.
Pengguna juga wajib menjaga jarak, mengikuti pengukuran suhu tubuh, dan sangat dianjurkan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum maupun sesudah naik kereta.