Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kembali ke PSBB Transisi, Penumpang KRL Naik 7 Persen  

Agar para pengguna KRL dapat kembali beraktivitas dengan produktif dan aman pada pagi masa PSBB Transisi ini, KCI tetap menerapkan berbagai protokol kesehatan dengan ketat di stasiun maupun di dalam KRL.
Sejumlah calon penumpang KRL Commuter Line memasuki gerbang tiket elektronik di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (14/9/2020). Hari pertama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total di wilayah Jakarta, suasana penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor terlihat lengang serta kapasitas pengguna hanya 50 persen dengan membatasi setiap gerbongnya hanya dapat diisi 74 penumpang. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Sejumlah calon penumpang KRL Commuter Line memasuki gerbang tiket elektronik di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (14/9/2020). Hari pertama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total di wilayah Jakarta, suasana penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor terlihat lengang serta kapasitas pengguna hanya 50 persen dengan membatasi setiap gerbongnya hanya dapat diisi 74 penumpang. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) hingga Senin pagi (12/10/2020) mengalami peningkatan pengguna 7 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada Senin pekan lalu mencapai 70.634 penumpang.

Pemprov DKI Jakarta telah mengurangi kebijakan rem darurat secara bertahap dan memasuki Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi dengan ketentuan baru selama dua pekan ke depan, mulai 12 Oktober - 25 Oktober 2020.

VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan KCI masih mengevaluasi perjalanan KRL setelah wilayah DKI Jakarta kembali memasuki masa PSBB Transisi dan transportasi publik dapat beroperasi dengan jam operasional yang lebih leluasa.

Operator KRL ini pun tetap mengoperasikan 933 perjalanan KRL setiap harinya dengan 91 rangkaian kereta yang siap melayani para pengguna Commuter Line dengan mengutamakan protokol kesehatan.

Selanjutnya, KCI masih mengevaluasi perjalanan KRL setelah wilayah DKI Jakarta kembali memasuki masa PSBB Transisi dan transportasi publik dapat beroperasi dengan jam operasional yang lebih leluasa.

“Pada hari pertama masa PSBB Transisi ini, jumlah pengguna KRL hingga pukul 07.00 WIB tercatat 70.634 orang. Jumlah ini meningkat 7 persen dibandingkan waktu yang sama pada Senin pekan lalu,”ujarnya melalui siaran pers, Senin (12/10/2020).

Stasiun-stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bogor (6.719 pengguna, naik 20 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bekasi (3.817 pengguna, naik 6 persen), dan Stasiun Depok (3.312 pengguna, naik 10 persen).

Namun, beberapa stasiun mencatat jumlah pengguna turun, misalnya Stasiun Rangkasbitung (2.262 pengguna, turun 5 persen). 

Meskipun ada kenaikan, situasi di stasiun pada pagi hari ini relatif kondusif dengan antrean dan penyekatan yang diatur oleh petugas agar physical distancing diantara para pengguna tetap terjaga.

Tren volume pengguna pada pagi hari ini juga menjadi salah satu pertimbangan KCI dalam mengevaluasi rencana pola operasi perjalanan KRL pada masa PSBB Transisi kali ini.

“Jika dianggap perlu perpanjangan jam operasional KRL, maka KCI akan menginformasikan perubahan tersebut secepatnya,”imbuhnya.

PT KCI menghimbau para pengguna agar bersiap memasuki musim penghujan dan membawa perlengkapan tambahan saat hendak keluar rumah antara lain jas hujan atau payung, dan gunakan sepatu yang tidak licin.

Agar para pengguna KRL dapat kembali beraktivitas dengan produktif dan aman pada pagi masa PSBB Transisi ini, KCI tetap menerapkan berbagai protokol kesehatan dengan ketat di stasiun maupun di dalam KRL. Seluruh pengguna wajib menggunakan masker  yang terbukti efektif mencegah droplet, atau cairan yang keluar dari mulut dan hidung.

Pengguna juga wajib menjaga jarak, mengikuti pengukuran suhu tubuh, dan sangat dianjurkan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun sebelum maupun sesudah naik kereta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper