Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sama-sama Butuh, Kadin Yakin Kendala Visa bagi Eksportir Cepat Selesai

Konsul Kehormatan Republik Indonesia (RI) di Uruguay Nicolas Potrie berkomitmen untuk menyelesaikan masalah sulitnya mendapatkan visa bagi eksportir Indonesia di negara tersebut dalam waktu dekat.
Suasana bongkar muat peti kemas di Jakarta International Container Terminal, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/1/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Suasana bongkar muat peti kemas di Jakarta International Container Terminal, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/1/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Bisnis.com, JAKARTA -- Ketua Komite Tetap Bidang Ekspor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Handito Joewono optimistis urusan visa dalam konteks pelaksanaan kegiatan ekspor bakal semakin mudah ke depannya.
"Sebenarnya urusan visa begini makin lama akan makin mudah. Soalnya, masing-masing negara memahami bahwa mereka membutuhkan mitra negara lain," ujar Handito kepada Bisnis, Jumat (4/9/2020).
Adapun, kata Handito, lamanya proses pengurusan visa di negara-negara Amerika Selatan yang menjadi target ekspor, yakni Argentina, Paraguay, dan Uruguay tidak begitu bermasalah bagi eksportir besar Tanah Air.
Persoalan tersebut, lanjutnya, dialami khususnya oleh pelaku ekspor di segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang belum memiliki banyak pengalaman dalam menjalankan aktivitas ekspor.
"Pelaku ekspor jangan terlalu khawatir soal visa. Ya, memang kalau pelaku UKM okelah karena memang belum terbiasa. Ya, tinggal belajar aja ga perlu difasilitasi terlalu banyak," jelas Handito.
Meski demikian, Konsul Kehormatan Republik Indonesia (RI) di Uruguay Nicolas Potrie berkomitmen untuk menyelesaikan masalah sulitnya mendapatkan visa bagi eksportir Indonesia di negara tersebut dalam waktu dekat.
"Terkait dengan persoalan sulitnya eksportir Indonesia untuk mendapatkan visa di negara-negara Amerika Selatan yang menjadi target ekspor seperti Argentina, kami akan menyelesaikan masalah tersebut dalam waktu dekat," ujar Potrie dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (4/9/2020).
Sebelumnya, Ketua Gabungan Pengusaha Ekspor Indonesia (GPEI) Benny Soetrisno mengatakan kegiatan ekspor Indonesia ke negara-negara Amerika Latin, khususnya Argentina, Paraguay, dan Uruguay, masih terkendala dengan urusan visa.
Benny mengatakan pelaku ekspor Tanah Air cukup sulit untuk memeroleh visa darin negara-negara tersebut. Dia mengungkapkan perlu waktu kurang lebih satu bulan bagi para eksportir Tanah Air untuk mendapatkan visa dari negara-negara tersebut.
"Untuk Kedutaan Besar Indonesia di sana, perlu diupayakan agar pembuatan visa di Argentina, Paraguay, dan Uruguay lebih mudah. Bahkan, di Brazil, Peru, dan Chile kita tidak memerlukan visa. Dengan demikian, menjalankan bisnis di negara-negara tersebut akan lebih mudah," kata Benny dalam dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (4/9/2020).
Sebelumnya, kata Benny yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, pemerintah Argentina pernah menjanjikan untuk mempermudah proses pembuatan visa bagi eksportir dalam negeri. Tetapi, sampai dengan saat ini hal tersebut belum terealisasi.
Dia pun berharap perwakilan Indonesia di kawasan Argentina, Paraguay, dan Uruguay dapat mencarikan solusi atas permasalahan tersebut sehingga upaya menggenjot kegiatan ekspor yang sedang dilakukan dapat terlaksana dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper